Heboh! Syekh Puji Diduga Nikahi Bocah Berumur 7 Tahun

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Lama tak terdengar kabarnya, nama Syekh Puji, pria yang heboh dengan pernikahan di bawah umur ini kembali menjadi sorotan.

Komnas Perlindungan Anak melaporkan dugaan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur ke Polda Jawa Tengah terkait bocah berumur 7 tahun diduga dinikahi seseorang bernisial P atau Syekh Puji.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iskandar F Sutisna, mengaku laporan itu bahkan sudah ditangani penyidik Direktorat Reserse dan Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jateng.

“Kasus ini masih kita proses. Kami sudah minta keterangan para saksi dan melakukan visum terhadap si anak,” ujar Iskandar mengutip Solopos, Rabu 1 April 2020.

Pemeriksaan visum dilakukan untuk mengetahui apakah bocah perempuan berusia 7 tahun itu mengalami kekerasan seksual.

Iskandar mengatakan, hasil visum yang dilakukan dokter menyebutkan, tidak ada tanda-tanda kekerasan seksual terhadap anak perempuan berusia 7 tahun itu. “Selaput daranya masih bagus. Tidak ada tanda-tanda kekerasan seksual,” katanya.

Iskandar menambahkan selain telah melakukan pemeriksaan visum, penyidik Polda Jateng juga telah meminta keterangan para saksi. Total ada 6 saksi yang telah dipanggil untuk dimintai keterangan terkait kasus tersebut.

“Saksi yang kita dapat juga sangat minim keterangannya. Baru 6 orang saksi. Penyidik masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi lain,” katanya.

Sebelumnya, Komnas Perlindungan Anak Jateng melaporkan Pujiono Cahyo Widianto alias Syekh Puji, pemilik ponpes di Desa Bedono, Semarang, ke Polda Jateng pada 21 Februari 2020.

Ketua Komnas PA Jateng, Endar Susilo, mengatakan Syekh Puji diduga menikahi secara siri anak berusia 7 tahun pada 2016 lalu.

“Apa yang dilakukan P itu tidak manusiawi. Anak yang masih perlu tumbuh berkembang dan bisa menjadi pemimpin dan masa depan bangsa, justru diajak nikah. Dia yang seharusnya ditemani dan diajak belajar, malah jadi korban nafsu P dengan dibungkus perkawinan siri,” kata Endar.

Syekh Puji bukan kali ini saja membuat heboh, pada 2008, pengusaha kuningan ini juga jadi perbincangan karena menikahi anak berusia 12 tahun.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini