Innalillahi! Musisi Andy Ayunir Tutup Usia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kabar duka kembali menyelimuti dunia musik Indonesia. Musisi senior Andy Ayunir dikabarkan meninggal dunia pada Kamis 23 April 2020 pukul 14.15 WIB di RS Premier Bintaro, Tangerang Selatan.

Andy itu wafat di usia 53 tahun. Kabar meninggalnya sang musisi banyak hits meninggal ini berawal dari pesan yang beredar di kalangan wartawan.

“Teman-teman, musisi Andy Ayunir meninggal hari ini Kamis pukul 14.20 WIB di RS Premier Bintaro,” begitu bunyi pesan yang didapat Minews.id.

Kabar duka tersebut juga diperkuat melalui informasi yang disampaikan musisi Denny Chasmala. Di Instagram Story, menulis, “Selamat jalan guruku, @andy_ayunir, semoga amal kebaikannya diterima di sisi Allah.”

Menurut kabar yang beredar, Andy Ayunir wafat karena lever. Selama setahun ia kerap bolak balik rumah sakit. Sejak sakit pula, programmer sound system langganan para penyanyi Tanah Air ini vakum dari kegiatannya.

Andy Ayunir merupakan musisi kelahiran Tanjungpinang, Kepulauan Ria, 29 November 1996. Andy lebih dikenal sebagai pencipta lagu, arranger, komposer, dengan keyboard atau piano sebagai instrumen yang ia kuasai.

Karya musiknya telah terekam bersamaan dengan lagu-lagu pada album banyak penyanyi terkenal, seperti Titi DJ, Ruth Sahanaya, Anggun C Sasmi, KLA Project, Padi, Ada Band, Gigi, Potret, Melly Goeslaw, Denada, Shelomita, Dewi Sandra, Rotor, Stanley Sagala, Ahmad Albar, Harry Moekti, Sophia Latjuba, Nia Zulkarnaen, EdanE, Dewi Gita, Ipang, /rif, dan lainnya.

Andy Ayunir merupakan sahabat baik Anggun C Sasmi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Respon Cepat Pemerintah Kunci Keberhasilan Hadapi Karhutla

Oleh: Ricky Rinaldi Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) merupakan salah satu bencana ekologis yang kerapmenjadi ancaman serius di Indonesia, terutama saat musim kemarau tiba. Namun, tahun 2025 ini, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengendalikan karhutla berkat respon cepatdari pemerintah, khususnya pemerintah daerah. Keberhasilan ini bukan hanya hasil kebetulan, melainkan buah dari sinergi lintas sektor, kesiapsiagaan, serta kerja kolaboratif antara berbagaielemen seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Manggala Agni, damkar, dan masyarakat. Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, menyampaikan bahwa langkah cepat dan sigapmenjadi kunci utama dalam mengendalikan karhutla sebelum api meluas dan sulit dikendalikan. Ia menekankan pentingnya pemadaman sejak api masih kecil agar tidak berkembang menjadikebakaran besar. Ia juga mengingatkan semua pihak agar tetap waspada menghadapi musimkemarau dan tidak lengah dalam menjaga kesiapsiagaan. Sikap proaktif ini terbukti efektif, seperti yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Karhutla yang melanda kawasan perbukitan Harau berhasil dikendalikan meskipunmenghadapi medan geografis yang sulit, yakni bukit terjal berbatu. Hanya sekitar dua hektarelahan yang terbakar berkat kerja cepat tim gabungan. Hal serupa terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, di mana karhutla seluas 10 hektare berhasil ditangani tanpa meluas lebih jauh. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif pemerintah daerah dan tim tanggap darurat di lapangan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini