Oleh : Shenna Aprilya Zahra )*
Presiden Prabowo Subianto dengan tegas mengumumkan komitmennya untuk memerangi judi online yang semakin berkembang pesat di Indonesia. Fenomena perjudian daring ini tidak hanya merusak moral dan tatanan sosial, tetapi juga menimbulkan dampak ekonomi yang sangat serius, terutama bagi masyarakat kalangan bawah.
Sebagai pemimpin bangsa, Presiden Prabowo menegaskan bahwa langkah pemberantasan judi online tersebut adalah sebuah perang yang harus dijalani dengan penuh keberanian, sebagaimana semangat juang para pahlawan Indonesia yang pernah berjuang di Surabaya pada 10 November 1945.
Judi online kini bukan sekadar masalah hukum, tetapi telah meresap ke dalam aspek moral, sosial, dan ekonomi masyarakat. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, para pelaku judi online semakin canggih dalam memanipulasi masyarakat, menawarkan janji keuntungan instan yang membuat banyak individu terjebak dalam jerat utang, kehancuran keluarga, bahkan tindak kriminal.
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan bahwa perang melawan judi online adalah bentuk baru dari penjajahan digital yang harus diperangi dengan segala daya dan kekuatan. Judi online, menurut Meutya, bukan hanya melibatkan kejahatan ekonomi, tetapi juga merusak integritas dan moral bangsa.
Presiden Prabowo melalui Kementerian Komunikasi dan Digital menginstruksikan langkah-langkah tegas untuk menanggulangi judi online, termasuk pemblokiran lebih dari 10.000 rekening bank yang terindikasi terlibat dalam aktivitas perjudian daring.
Kolaborasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menjadi salah satu kunci penting dalam upaya pemberantasan tersebut. Sinergi antar lembaga dan penggunaan teknologi canggih untuk menganalisis transaksi keuangan yang mencurigakan diyakini akan memberikan dampak yang lebih luas, menutup ruang bagi aktivitas ilegal yang merusak perekonomian.
Untuk memperkuat langkah tersebut, Pemerintah juga menggandeng berbagai instansi terkait, termasuk kepolisian, perbankan, dan lembaga pengawas lainnya. Keberhasilan pemberantasan judi online akan sangat bergantung pada kerja sama lintas sektor yang solid.
Presiden Prabowo mengingatkan bahwa perjuangan melawan judi online bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tugas seluruh rakyat Indonesia. Seperti semangat arek-arek Surabaya yang dengan gigih melawan penjajahan, bangsa ini harus bersatu menghadapi ancaman digital yang berusaha merusak nilai-nilai moral bangsa.
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo sangat serius dalam menangani masalah judi online tersebut. Menurutnya, Presiden Prabowo tidak akan mentolerir praktik perjudian daring yang merugikan masyarakat.
Tindak tegas terhadap bandar judi online menjadi prioritas, dan apabila ada bukti yang jelas, tidak ada ruang untuk kompromi. Presiden telah menginstruksikan Jaksa Agung, Kapolri, serta Menteri Komunikasi dan Digital untuk bekerja sama dalam menuntaskan masalah ini. Pendekatan yang sangat jelas ini menunjukkan keseriusan pemerintahan Presiden Prabowo dalam memastikan bahwa hukum ditegakkan dengan tegas dan tanpa pandang bulu.
Data terbaru yang dirilis oleh Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Ivan Yustiavandana, memperlihatkan betapa besar dampak ekonomi dari judi online.
Pada semester pertama tahun 2024, perputaran dana terkait judi online telah mencapai Rp 174,56 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, di mana pada 2021 perputaran dana tercatat sebesar Rp 57,91 triliun dan terus meningkat hingga mencapai Rp 327,05 triliun pada tahun 2023.
Lonjakan transaksi tersebut menunjukkan betapa besar ancaman yang dihadapi negara dari praktik judi online, yang tidak hanya merugikan individu, tetapi juga merusak stabilitas perekonomian nasional.
Di tengah maraknya praktik judi online, Pemerintah juga fokus pada peningkatan literasi digital bagi masyarakat. Salah satu program unggulan yang digagas oleh Kementerian Komunikasi dan Digital adalah platform cekrekening.id yang memungkinkan masyarakat untuk memverifikasi rekening yang terlibat dalam aktivitas ilegal.
Dengan adanya program tersebut, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan terhindar dari jebakan judi online. Pendidikan mengenai penggunaan teknologi yang bijak dan aman menjadi bagian integral dalam upaya pemerintah untuk menciptakan ekosistem digital yang lebih sehat dan aman.
Presiden Prabowo mengingatkan bahwa perang melawan judi online adalah perang melawan penjajahan digital yang harus dilawan oleh seluruh rakyat Indonesia. Masyarakat tidak hanya diajak untuk mendukung langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah, tetapi juga untuk secara aktif meningkatkan kesadaran tentang bahaya judi online dan dampak negatifnya. Dengan semangat perjuangan yang kuat, diharapkan masyarakat dapat menjadi bagian dari solusi dan berperan aktif dalam memerangi ancaman ini.
Tentu saja, langkah-langkah yang diambil oleh pemerintahan Presiden Prabowo dalam memerangi judi online ini tidak hanya bertujuan untuk memberantas praktik perjudian, tetapi juga untuk menjaga moralitas bangsa dan melindungi generasi muda dari pengaruh negatif yang dapat merusak masa depan mereka.
Sebagai Kepala Negara, Presiden Prabowo berkomitmen untuk memastikan Indonesia tetap berada di jalur kemajuan, dengan menciptakan ekosistem digital yang aman, terpercaya, dan tidak mudah dipengaruhi oleh praktik-praktik ilegal yang merugikan.
Dengan semangat perjuangan, kolaborasi yang kuat antar lembaga, dan dukungan penuh dari masyarakat, perang melawan judi online ini dapat menjadi langkah nyata untuk menjaga masa depan bangsa, memastikan Indonesia terhindar dari penjajahan digital, dan melindungi generasi muda agar dapat berkembang dengan nilai moral yang luhur serta perekonomian yang stabil.
)* Penulis adalah kontributor Ruang Baca Nusantara