MATA INDONESIA, JAKARTA-Alquran menyimpan banyak kisah menarik mengenai keberadaan alam semesta ini. Bahkan, ada kisah menceritakan buah-buahan yang memiliki keistimewaan untuk kehidupan manusia. Buah-buahan itu adalah Kurma, Tin dan Zaitun.
Allah menuliskan buah-buah tersebut di dalam Al-Qur’an termasuk menyediakan khasiat dan manfaat yang terkandung didalamnya. Berikut adalah beberapa manfaat dan keistimewaan dari masing-masing buah tersebut.
- Kurma
Dalam beberapa surah seperti surah Maryam, surah Al-Baqarah, surah Al-Hasyr dan surah Qaaf kerap menyebutkan mengenai buah kurma. Meski kebanyakan orang dapat mengonsumsinya saat bulan Ramadan, hal itu tidak masalah.
Kurma mengandung serat dan antioksidan. Di mana flavonoid yang terkandung mampu mengatasi resiko diabetes, alzheimer dan beberapa jenis kanker.
Buah kurma mengandung fruktosa dan glukosa yang keduanya berkalori tinggi, dan mudah serta cepat dicerna. Kandungan gulanya menenangkan saraf yang gelisah serta memberikan rasa aman pada jiwa.
Kurma segar memberikan manfaat besar kepada otak, dengan kandungan 2,2 persen protein, juga berisi banyak jenis vitamin A, B1, dan B2
- Buah Tin
Buah tin atau ara hanya disebut sekali di dalam Alquran, yaitu di Surah At-Tiin. Beberapa ahli tafsir berpendapat kalau tin yang dimaksud dalam ayat tersebut adalah buah tin, karena disebutkan dalam satu kalimat dengan zaitun.
Namun ada juga yang meyakini kalau yang dimaksud adalah Bukit Tin dan Bukit Zaitun di mana Nabi Ibrahim a.s dan Nabi Isa a.s. menerima wahyu.
Terlepas dari kontroversi penafsirannya, buah tin merupakan bahan makanan yang kaya gizi. Buah tin rendah kalori, tinggi serat, dan tidak mengandung lemak, sehingga baik untuk mereka yang sedang menjaga berat badan.
Buah ini mengandung vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin K, kalium, magnesium, tembaga, dan zat besi. Buah tin baik untuk penderita diabetes, karena dapat menyeimbangkan kandungan asam lemak dan vitamin E di dalam darah. Buah ini bermanfaat dalam membantu pengobatan penyakit kulit seperti eczema, vitiligo, dan psoriasis.
- Minyak Zaitun
Selain kurma dan Tin ternyata minyak zaitun uga tercantum dalam Al Quran sebagai obat. Buah zaitun juga disebut sebagai buah yang diberkahi, ini alasannya!
Allah berfirman, “Demi buah tin dan buah zaitun. Dan demi bukit Sinai dan negeri yang aman ini. Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-bainya.” (At-Tin: 1-3)
Di dalam Al Quran, buah zaitun disebut oleh Allah sebanyak 7 kali yaitu 2 kali zaitun itu disebut sendirian sementara 5 kali disandingkan dengan beberapa buah lain seperti kurma, delima, anggur dan buah tin (fig).
Pohon ini banyak ditanam di daerah Meditranean namun begitu area penanaman yang paling utama adalah di Spanyol, Turki, Italia, Tunisia dan Morocco.
Penyebutan ini diantaranya ada dalam surat at-Tin. Beberapa surah menyebutkan mengenai buah ini, seperti surah An-nur, Al-an’am, An-Nahl, Al-Mu’minun, ‘Abasa.
Benar saja, buah ini memiliki kandungan yang sangat baik untuk kesehatan tubuh. Buah zaitun ketika matang merupakan sumber dari vitamin E dan antioksidan. Kandungannya berfungsi untuk melindungi kesehatan jantung.
Artikel yang diberikan bagus dan cukup menambah wawasan. Kunjungi website berikut untuk mendapatkan informasi lain http://news.unair.ac.id/2019/10/03/ekstrak-daun-tin-untuk-percepat-penyembuhan-luka/