BMKG: Peringatan Dini Tsunami Dicabut, Air di Pantai Bangkep Normal

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencabut peringatan dini tsunami akibat gempa magnitude 6,9 SR di Sulawesi Tengah.  

Sebelumnya, peringatan dini potensi tsunami itu dikeluarkan BMKG usai gempa M 6,9 mengguncang Sulteng pukul 18.40 WIB, Jumat 12 April 2019. Sekitar pukul 19,47 WIB, peringatan dini tersebut dinyatakan berakhir.

“Peringatan dini tsunami dinyatakan telah berakhir,” tulis BMKG di Twitter mereka.

Polisi mengatakan air laut sepanjang pantai di Banggai Kepulauan (Bangkep) normal. “Perkembangan situasi sementara wilayah Bangkep, sampai dengan saat ini situasi masih aman, air laut sepanjang pantai masih normal,” kata Kapolres Banggai Kepulauan AKBP Aditya Surya Dharma.

Sejauh ini, belum ditemukan kerusakan akibat gempa. Namun begitu, polisi bersama pemda membantu warga mengungsi.

“Saat ini bersama pemda membantu masyarakat mengungsi ke dataran tinggi. Saat ini anggota kami kerahkan untuk patroli di tempat-tempat permukiman dan public addres untuk tidak panik dan tetap waspada,” ujarnya.

Kepala Pusdatin dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan saat ini BPBD setempat masih melakukan pemantauan dan pendataan dari terdampak gempa yang melanda Sulawesi Tengah.

Berita Terbaru

Pilkada Serentak Diharapkan Jadi Pendorong Inovasi dalam Pemerintahan

Jakarta - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024, diharapkan dapat mendorong inovasi serta memperkuat sinkronisasi...
- Advertisement -

Baca berita yang ini