Kebangkitan Nasional Jadi Tumpuan Pemberantasan Korupsi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mayakini, Hari Kebangkitan Nasional adalah semangat utama yang dibutuhkan negeri ini untuk benar-benar menyatakan perang dan menghabisi segala bentuk tindak korupsi.

“Kebangkitan nasional mutlak diperlukan, agar hunusan bilah pedang antikorupsi dapat melesak masuk ke dalam dan mematikan denyut jantung laten korupsi yang telah berurat akar di negeri ini,” ucap Firli melalui keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu 20 Mei 2020.

Firli mengakui, tahun ini Indonesia mengalami ujian yang berat, karena masalah datang silih berganti. Namun, ia yakin, bila seluruh elemen bangsa mengimplementasikan esensi kebangkitan nasional, maka semua ragam persoalan akan bisa dihadapi.

“Di tengah kondisi saat ini, di mana situasi sosial kemasyarakatan rentan terfragmentasi, hanya dengan semangat kebangkitan nasional yang mana didalamnya terkandung nilai-nilai nasionalisme dan patriotisme dapat menyelamatkan kita dan bangsa ini,” kata Firli.

Menurut dia, banyak pelajaran berharga dari esensi Hari Kebangkitan Nasional di masa perjuangan kemerdekaan, masa kini, dan masa depan untuk merespons dinamika serta tantangan kehidupan berbangsa di tanah air yang terdiri dari beraneka ragam suku, agama, dan ras yang tersebar dari Sabang sampai Marauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.

“Selamat merayakan Hari Kebangkitan Nasional mari bangkit dari segala keterpurukan, bangkit untuk terus maju menyongsong masa depan yang lebih baik lagi untuk melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia,” ujarnya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini