MATA INDONESIA, BANTEN – Setelah erupsi beberapa hari berturut-turut, Gunung Anak Krakatau memperlihatkan fenomena anehnya. Beberapa penyelam dari Tim Patroli dan Pengamanan KPHK Krakatau SKW III Lampung dan BKSDA Bengkulu menemukan banyak gelembung di perairan seputar gunung itu.
Gelembung tersebut ternyata keluar dari tanah berpasir di antara celah bebatuan kecil di sekitar Gunung Krakatau pada kedalaman 4-5 meter.
Tim patroli tersebut sempat mendokumentasikan kegiatan tersebut dan gelembung-gelumbung juga terlihat jelas di permukaan air sekitar gunung.
Tim tampaknya tidak bisa menjelaskan perihal munculnya gelembung-gelembung di seputar Gunung Anak Krakatau tersebut.
Sebelumnya, Gunung Anak Krakatau meletus beruntun sejak Kamis 9 April 2020 sampai Jumat 10 April 2020.