Boleh Pulang ke Cina, Anak Usia 4 Tahun di Malaysia Sembuh dari Virus Corona

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Seorang anak perempuan Cina berusia 4 tahun dinyatakan sembuh dari infeksi virus Corona. Dirinya merupakan pasien pertama yang sembuh dari virus mematikan ini dari 10 pasien yang terjangkit di Malaysia. Kini dirinya dan keluarganya telah diperbolehkan untuk pulang ke kampung halamannya, Cina.

Setelah anak tersebut dikabarkan sembuh, dilakukan pengecekan kembali untuk memastikan apakah ia benar-benar sembuh dari virus corona atau tidak. Pengecekan dilakukan selama dua kali dan hasilnya pun negatif.

“Anak perempuan tersebut telah sehat dan keluarganya sudah diberi izin untuk pulang ke Cina” ujar Menteri Kesehatan Malaysia, Noor Hisham Abdullah yang dilansir dari South China Morning Post.

Menurut pernyataan kepala pers di kedutaan besar Tiongkok yaitu Tang Tang, anak perempuan dan keluarganya itu pun akan kembali ke Cina dengan membawa sertifikat kesehatan yang diberikan oleh rumah sakit tempat anak tersebut dirawat.

Anak perempuan tersebut didiagnosa terkena virus corona pada 29 Januari 2020. Dirinya pun dirawat dan diisolasi di salah satu rumah sakit di Langkawi, yang merupakan salah satu tempat untuk berwisata terpopuler di Malaysia.

“Kejadian ini membuktikan bahwa penyakit corona dapat dirawat dan disembuhkan secara total, sama seperti yang dilaporkan dari Cina,” ujar Noor Hisham Abdullah. (Anis Fairuz)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini