MATA INDONESIA, JAKARTA – Videonya viral, Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro mengaku saat itu dia hanya berupaya menormalkan kembali angkutan kereta api yang masih menjadi andalan masyarakat. Saat itu dia hanya ingin memastikan kondisi rel dan lintasan kereta api yang terendam air banjir dalam keadaan baik-baik saja.
Seperti diketahui sebelum viral sebuah video yang menggambarkan Edi berada di papan yang diikat ke ban dalam lalu didorong di atas banjir.
Netizen pun nyinyir menganggap tindakan Edi keterlaluan, karena air yang dilewati hanya setinggi sekitar 25 sentimeter.
“Intinya gini lah kami ini betul-betul ingin melihat kondisi fasilitas kereta api yang memang pada saat ini bukan cuma terjadi di satu titik, tapi di beberapa titik tergenang air banjir. Kita betul-betul prihatin ‘concern’, harus dilakukan tindakan cepat. Kalau enggak, mungkin kereta yang diparkir di situ malah tidak bisa dioperasikan lagi, malah rusak,†ujar Edi di Jakarta, Jumat 3 Januari 2020.
Edi mengaku, Kamis 2 Januari 2020 itu berkeliling ke titik-titik rel terrendam di Jakarta dan beberapa tempat di luar kota.
Di Stasiun Cigombong misalnya ada rel yang tertimpa pohon tumbang. Saat ini, menurut Edi, PT KAI mendirikan posko dan bersiaga hingga malam serta melakukan evaluasi setiap hari.
Namun Edi masih enggan menyebut angka kerugian akibat rel kereta terrendam air banjir. Selain melakukan pemeriksaan, tindakan yang dilakukan saat ini adalah mengevakuasi orang-orang yang terdampak. Setelah memperbaiki jalur rel dan yang rusak segera diperbaiki.