Benarkah Ada Praktik Korupsi di Vatikan? Ini Pengakuan Paus Fransiskus

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA - Paus Fransiskus dengan berat hati mengakui bahwa sistem keuangan Vatikan saat ini tengah dilanda praktik korupsi yang dilakukan oleh sekelompok ‘orang dalam’.

Menurut Paus, korupsi ini terjadi dalam bentuk penipuan dan penyalahgunaan anggaran Peter Pence, dana amal yang diselewengkan untuk pembelian properti mewah di London senilai 150 juta euro.

“Nanti kita lihat apakah mereka bersalah atau tidak. Ini perbuatan tercela, tidak pantas terjadi di Vatikan,” ujar Paus, Selasa 26 November 2019 lalu.

Sebelumnya, Paus mengatakan bahwa pembelian properti tersebut belum tentu penyalahgunaan dana amal tapi sebagai bentuk investasi

“Apa yang terjadi, sebuah skandal. Mereka melakukan perbuatan yang melanggar,” kata Paus.

Ini adalah pernyataan publik pertama yang disampaikan Paus Fransiskus terkait isu praktik korupsi di Vatikan. Ia menekankan bahwa penyelidikan sejauh ini berjalan dengan baik.

Ada lima petugas administrasi Vatikan yang diskors dan kini tengah menjalani pemeriksaan, dua di antaranya merupakan pejabat senior.

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini