Jokowi Urutan ke-13, Lalu Siapa 5 Besar Muslim Paling Berpengaruh di Dunia?

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA - Presiden Joko Widodo kembali masuk dalam daftar 50 besar Muslim paling berpengaruh di dunia untuk 2020 berdasarkan hasil pengamatan The Royal Islamic Strategic Studies Center. Kali ini, Jokowi menempati posisi yang tak sembarangan, yakni peringkat 13.

Banyak yang bertanya-tanya, lalu siapakah nomor 1 Muslim paling berpengaruh di dunia?

Berikut Mata Indonesia News sajikan daftar dan profil singkat 5 besar Muslim paling berpengaruh di dunia, semuanya tokoh besar.

1. Syekh Muhammad Taqi Usmani

Ia adalah sosok hakim, ulama, pengajar sekaligus penulis besar di Pakistan. Lahir di Doebandi, India 5 Oktober 1943, Syekh Taqi dikenal pakar dalam hadis, yurisprudensi hingga masalah keuangan Islam. Ia telah menelurkan 143 judul buku, juga memiliki 10.000 siswa di bawah bimbingannya.

2. Grand Ayatullah Sayyid Ali Khamenei

Sayyid Ali adalah pemimpin tertinggi Iran. Kekuasaan dan keputusannya bahkan lebih tinggi dari sekelas presiden. Keturunan langsung Nabi Muhammad SAW ini adalah tokoh utama juga pemimpin tertinggi Islam mazhab Syiah 12 Imam yang diakui dunia. Sosok murah senyum ini dikenal dengan kedalaman ilmu dan keramahannya.

3. Syekh Mohammed bin Zayed Al Nahyan

Mohammed bin Zayed adalah Putera Mahkota Abu Dhabi. Tak hanya dikenal sebagai keluarga kerajaan, nama Mohammed bin Zayed juga mahsyur di kalangan militer, setelah ia menjabat sebagai Deputi Komandan Tertinggi Pasukan Angkatan Darat UEA.

4. Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud

Siapa yang tak kenal sosok ini? Pernah datang ke Indonesia, disambut langsung oleh Presiden Joko Widodo dan jalan-jalan menikmati keindahan Bali. Ya, dialah Raja Salman bin Abduaziz penguasa Arab Saudi.

5. Raja Abdullah II Ibn Al Hussein

Diklaim sebagai generasi langsung ke-43 Nabi Muhammad SAW, Raja Abdullah II telah memerintah Kerajaan Yordania sejak Februari 1999, atau 20 tahun lalu. Ia adalah putera kesayangan Raja Yordania sebelumnya, yakni Raja Hussein.

 

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini