Izinkan Mahasiswanya untuk Demo, Rektor Bakal Kena Sanksi

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Menristekdikti M Nasir memberikan peringatan keras kepada semua rektor perguruan tinggi di Indonesia untuk tidak mengizinkan mahasiswanya untuk berdemo. Nasir mengatakan, nantinya akan ada sanksi jika terjadi pengerahan mahasiswa di kampusnya.

“Kalau dia mengerahkan ya dengan sanksi yang kita lakukan sanksi keras yang kami lakukan ada dua, bisa dalam hal ini peringatan, SP1, SP2,” katanya.

Nasir mengatakan sanksi hukum juga siap menanti jika aksi unjuk rasa menyebabkan kerugian pada negara.

Tidak seharusnya dosen maupun rektor mengizinkan atau bahkan mengajak mahasiswanya untuk turun ke jalan. Dia menegaskan rektor maupun dosen harus mengajak dialog para mahasiswa untuk mencari solusi dari permasalahan yang ada.

“Saya sudah memerintahkan pada dirjen pembelajaran untuk menyampaikan kepada seluruh rektor di PT. Jangan sampai gerakan mahasiswa demo di lapangan,” katanya.

Berita Terbaru

Pencegahan TPPO di Jogja Diperkuat, Gugus Tugas Dibentuk Kurangi Kasus

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) semakin menjadi perhatian serius di Indonesia, termasuk di Kota Yogyakarta. Korban TPPO seringkali berasal dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang terjerat dalam kasus perdagangan manusia akibat berbagai faktor risiko.
- Advertisement -

Baca berita yang ini