MINEWS, INTERNASIONAL – Black box atau kotak hitam pesawat Ethiopian Airlines Boeing 737 MAX 8 yang jatuh di pinggiran Addis Abba, Ethiopia akhirnya ditemukan, seperti diberitakan AFP, Senin 11 Maret 2019.
Penemuan tersebut diumumkan oleh pihak maskapai Ethiopian Airlines hari ini, yang menyebut kedua piranti kotak hitam, yakni Digital Flight Data Recorder (DFDR) dan Cockpit Voice Recorder (CVR) dari ET302 sudah diamankan penyelidik.
Pesawat Ethiopian Airlines yang membawa 157 penumpang dan awak jatuh saat mengudara ke Nairobi, Kenya pada Minggu 10 Maret 2019. Pesawat tersebut jatuh setelah enam menit lepas landas dari Addis Ababa.
Otoritas Ethiopia memastikan tak ada korban selamat dalam insiden tragis tersebut.
Dengan ditemukannya kotak hitam, kini penyelidik akan fokus meneliti sebab-sebab jatuhnya pesawat yang membawa penumpang dari total 35 negara itu.
Pesawat jenis Boeing 737 Max 8 itu baru saja diantarkan ke Ethiopian Airlines pada 15 November 2018. Pesawat itu diklaim telah menjalani ‘pemeriksaan awal yang teliti’ pada 4 Februari lalu.
Ethiopian Airlines menyatakan bahwa pilot yang bertugas adalah Kapten Senior Yared Getachew dengan ‘performa terpuji’ dan telah mengantongi 8.000 jam terbang. Sedangkan kopilot adalah Ahmed Nur Mohammod Nur dengan 200 jam terbang.
