MINEWS, JATIM – Banyak orang masih sering bertindak ceroboh sehingga menyebabkan kerusakan pada alam. Seperti yang terbaru ini, dikabarkan hutan jati seluas 1,5 hektare di lereng Gunung Kebo, Trenggalek habis dilahap api pada Sabtu 31 Agustus 2019.
Dugaan sementara, hutan jati yang berharga itu terbakar karena ulah warga yang membakar sampah daun kering, sehingga merembet dan membuat api membesar.
Bahkan, api yang terus merembet hingga puncak gunung itu terpantau jelas dari wilayah Kota Trenggalek yang berjarak kurang dari tiga kilometer.
Titik api pun dilaporkan sudah mendekati pemukiman warga, meskipun diketahui tak ada korban jiwa atau dampak kerugian materi yang ditimbulkan akibat kebakaran hutan ini.
Menurut keterangan Babinsa, asap mulai muncul sekitar pukul 13.00 WIB. Awalnya, warga setempat menduga hanya pembakaran sampah, namun ternyata api membesar dan merembet luas hanya dalam waktu dua jam.
Luas area yang terbakar hingga pukul 16.30 WIB telah mencapai 1,5 hektare. Hembusan angin di sekitar lereng gunung serta material daun dan rumput yang mengering menyebabkan kobaran api semakin cepat merembet hingga area puncak menuju perbatasan Kecamatan Pogalan di Desa Ngadirenggo.