Mata Indonesia, Yogyakarta – Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
Keanggotaannya telah dikonfirmasi oleh Wakil Ketua Bidang Komunikasi Publik, Media, dan Desk Pilkada (KPMDP) dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Gunungkidul, Ismadi, yang menyatakan bahwa Sutrisna telah menjadi bagian dari partai sejak akhir April 2024.
“Kalau sudah jadi kader NasDem, tentu tak perlu mendaftar lagi. Kita juga akan melihat bagaimana ke depannya sosok ini untuk diusung,” ungkap Ismadi, Selasa 7 Mei 2024.
Menurut Ismadi, sebagai seorang kader, Sutrisna tidak perlu mendaftar secara formal, melainkan keanggotaannya telah disepakati oleh pimpinan partai dan telah menunjukkan komitmen kepada partai.
Pertemuan antara Sutrisna dengan sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem DIY, Suharno, pada tanggal 20 April 2024, juga dikonfirmasi sebagai bagian dari komunikasi politik rutin.
Suharno juga membenarkan keanggotaan Sutrisna dengan menyebutkan bahwa Sutrisna sudah memiliki kartu tanda anggota (KTA) Partai Nasdem.
Sementara itu, DPD Partai NasDem telah membuka pendaftaran calon Bupati dan/atau Wakil Bupati Pilkada Gunungkidul 2024 sejak 4 Mei 2024 hingga 10 Mei 2024. Meskipun ada empat orang yang mendaftar, namun hanya dua yang pasti, yaitu akademisi bernama Supriyadi dan pengusaha Dadang Iskandar.
Setelah tahap pendaftaran, Ismadi menjelaskan bahwa masih ada beberapa tahapan yang harus dilalui, termasuk rapat pleno DPD yang hasilnya akan dikirim ke DPW, dan kemudian ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
“Proses ini dijadwalkan akan selesai pada tanggal 15 Mei, dengan hasil akhir akan dikirim ke DPP. Jadi semua yang sudah mendaftar tentu diseleksi,” kata dia.
Mendaftar Lewat Golkar
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Media dan Penjaringan Opini (MPO) DPD Partai Golkar Gunungkidul, Agung Wahyudi, menyatakan bahwa Supriyadi dan Dadang Iskandar juga mendaftar sebagai bakal calon bupati Gunungkidul 2024 melalui Partai Golkar.
Namun, Sutrisna Wibawa tidak lagi terdaftar sebagai pendaftar, meskipun telah mendapat surat penugasan untuk maju dalam Pilkada Gunungkidul 2024 dari DPP Partai Golkar.
Sementara Bupati Petahana, Sunaryanta juga mendaftar lewat Partai Golkar. Persaingan dalam perebutan kursi Kepala Daerah kembali menarik di Bumi Handayani.
Sutrisna Wibawa yang sebelumnya bersaing merebutkan kursi Bupati pada 2020 lalu, akan kembali bertemu dengan Sunaryanta di Pilkada 2024 ini.
Sunaryanta-Heri Susanto yang menang pada Pilkada 2020 lalu meraih 155.878 suara. Sementara Sutrisna Wibawa-Ardi meraih 144.012 suara. Kedua sosok politikus tersebut memang menjadi daya tarik masyarakat Gunungkidul dalam pesta demokrasi daerah empat tahun lalu.
, Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.){kind=link}