Genjot Vaksinasi Booster Kedua ke Masyarakat, Dinkes Jogja Baru Sasar 35 Persen

Baca Juga

Mata Indonesia, Yogyakarta – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mulai melayani booster kedua Covid-19 bagi masyarakat umum. Hingga kini baru 35 persen warga Jogja mendapat vaksin tersebut.

Dinkes juga mensyaratkan, warga yang akan melakukan booster kedua harus sudah mendapatkan e-tiket booster kedua di aplikasi PeduliLindungi.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jogja, Emma Rahmi Aryani membeberkan, booster kedua Covid-19 sudah dapat diakses masyarakat umum. Pelayanan dilakukan di puskesmas-puskesmas di Kota Jogja.

“Sejauh ini sudah mencapai 35 persen (booster kedua). Terus kita genjot, sembari kita mengondisikan sasarannya agar dosisnya terserap,” terang dia, Jumat 24 Februari 2023.

Emma menjelaskan, kebijakan pemberian booster kedua bagi masyarakat umum berdasar pada Surat Edaran (SE) Nomor HK.02.02/C/380/2023 tentang Vaksinasi Covid-19 Dosis Booster Kedua bagi Kelompok Masyarakat Umum. Booster kedua dapat diberikan dengan jarak minimal enam bulan usai vaksinasi booster pertama.

“Pelayanan vaksinasi disesuaikan dengan jadwal di masing-masing puskesmas. Semua warga dilayani asalkan sudah mendapatkan tiket vaksinasi booster kedua di PeduliLindungi,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Kesehatan Dinkes Kota Jogja, Lana Unwanah menambahkan, jenis vaksin yang tersedia untuk booster kedua di Kota Jogja adalah Pfizer. Hal itu nantinya tetap dilakukan menjelang atau saat Ramadan tiba.

“Seperti tahun sebelumnya, tetap kita layani. Termasuk saat bulan Ramadan tiba. Kita kerahkan juga petugas-petugas di Puskesmas,” katanya.

Menurutnya, vaksin Pfizer bisa digunakan untuk vaksin booster kedua bagi warga yang sebelumnya divaksin booster pertama dengan jenis lain seperti Sinovac, Moderna dan Astra Zeneca.

“Semoga dengan dibukanya booster kedua bagi masyarakat umum, akan mendongkrak capaian kami, karena masyarakat umum biasanya lebih membutuhkan untuk kegiatan mobilitasnya semisal melakukan perjalanan,” katanya.

Masyarakat yang sudah mendapatkan e-tiket booster kedua pun diimbau segera mendatangi puskesmas untuk vaksinasi. Lana mengatakan, booster kedua bertujuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari Covid-19. Terlebih bila jarak booster pertama sudah lebih dari enam bulan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Hujan Deras Ancam Kulon Progo, Polres dan BPBD Siapkan Langkah Antisipasi Bencana

Mata Indonesia, Kulon Progo - Menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang meningkat selama musim penghujan, Polres Kulon Progo mengambil langkah proaktif dengan membangun posko siaga bencana serta menyiagakan personel di sejumlah titik rawan.
- Advertisement -

Baca berita yang ini