Tengku Zulkarnain Bikin Teori Aneh Soal Ibu Kota Baru, Kaesang Langsung Mention Bapaknya

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain bikin teori ibu kota baru gampang diserang China, Kaesang Pangarep langsung mention ke akun bapaknya di @jokowi.

Dalam cuitan di akun twitternya, lelaki yang biasa dipanggil Tengkuzul tersebut membantah pemindahan ibu kota bisa meningkatkan ekonomi bagi rakyat Indonesia. Dia berteori bahkan bisa membahayakan pertahanan Indonesia.

“Pindah Ibukota Sama Sekali Tdk Meningkatkan Nilai Ekonomi Apapun bagi Negara dan Rakyat Indonesia. Malah Secara Pertahanan Sangat Mudah Dijangkau China dgn Kapal Perang, Pesawat Tempur, bahkan Rudal China. Lurus dan Terbuka! BAHAYA, Para Ahli Intelijen BICARALAH. Jgn Diam Saja…!” begitu cuitan Tengku melalui akun @ustadtengkuzul.

Melihat cuitan itu, Kaesang yang biasanya membalas setiap komen dengan bahasa santai dan bercanda, kali ini tidak.

Putra bungsu Presiden Jokowi itu justru langsung mengadukan cuitan lulusan jurusan Bahasa Inggris Universitas Sumatera Utara tersebut ke bapaknya dengan memention ke akun twitter @jokowi.

Tengkuzul bukan hanya berkomentar dia juga menyertakan gambar peta dan membubuhkan garis lurus dari Beijing di utara ke Kalimantan di selatan.

Banyak netizen yang tertawa geli membaca komentar Tengkuzul tersebut. Sebab, rudal tidak hanya bisa melintas dengan lurus. Di mana pun tempat yang diincar pastilah bisa diserang dengan rudal. Itulah yang membuat Kaesang me-mention bapaknya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini