MATA INDONESIA, JAKARTA – Timnas Indonesia U-17 gagal lolos ke Piala Asia U-17 setelah di laga pamungkas dikalahkan Malaysia 1-5. Warganet menyindir kata-kata ‘local pride’ yang pernah digaungkan asisten pelatih Markus Horison.
Indonesia gagal lolos ke Piala Asia U-17 karena finis di posisi runner-up Grup B dengan sembilan poin. Bahkan, mereka pun tak masuk sebagai satu dari enam runner-up terbaik yang mendapat tiket lolos.
Indonesia hanya berada di peringkat tujuh runner-up terbaik di bawah Laos, Thailand, Korea Selatan, Cina, Afghanistan, dan India.
Dalam postingan akun Instagram PSSI, banyak warganet yang menyindir Markus Horison dengan ‘local pride’. Kata-kata itu pernah terucap dari mulut Markus saat Timnas Indonesia U-16 juara Piala AFF. Diyakini kata-kata itu untuk menyindir pelatih Shin Tae-yong yang meminta pemain asing dinaturalisasi.
Kegagalan Indonesia lolos ke Piala Asia U-17 membuat beberaapa warganet menyindir Markus dengan kata-katan yang diucapkannya dulu ‘local pride’.
“Markus mana Markus, lokal predd Kus,” tulis warganet.
“Makan tuhhh LOKAL PRET kok iso2ne dibantai malaysia,” kata warganet lain.
“Mana yang bilang local pride coach sty memang beda kelas afc bukan aff,” ujar warganet lainnya.