MATA INDONESIA, SLEMAN – Timnas Indonesia U-16 melangkah ke final Piala AFF U-16 usai mengalahkan Myanmar. Pelatih Bima Sakti membeberkan kunci kemenangan timnya.
Berlaga di Stadion Maguwoharjo, Rabu 10 Agustus 2022, Indonesia menang melalui adu penalti (5-4). Sempat tertinggal lebih dulu melalui gol Nay Min Htet di babak pertama, skuat Garuda Asia menyamakan skor di babak kedua berkat gol Muhammad Riski Afri.
Skor imbang 1-1 bertahan hingga waktu normal berakhir. Sesuai regulasi, jika hasil imbang maka tidak ada babak tambahan waktu dan langsung dilanjutkan ke adu penalti.
Lima algojo Indonesia, Muhammad Iqbal Gwijangge, Figo Dennis, Arkhan Kaka, Muhammad Riski Afrisal dan Muhammad Nabil Asyura sukses melakukan tugasnya dengan baik. Sementara satu dari lima penendang Myanmar gagal.
Di laga ini, Myanmar menerapkan taktik bertahan atau ‘parkir bus’. Di babak kedua, Bima mengubah taktik permainan dan akhirnya bisa menembus pertahanan lawan.
“Saya merubah strategi, tadinya menggunakan empat pemain bertahan, menjadi tiga pemain bertahan. Kemudian, kami juga menambah penyerang di depan, sehingga kami bisa mencetak gol,” ujarnya.
“Sebenarnya kami memiliki banyak peluang yang bisa dimanfaatkan. Mudah-mudahan itu tak terulang lagi di partai final nanti,” ungkapnya.
Di final, Indonesia akan menghadapi Vietnam, Jumat 12 Agustus 2022. Sebelumnya, Vietnam menyingkirkan Thailand.