MATA INDONESIA, INDRAMAYU – Ratusan buruh yang tergabung dalam Gasbumi FSBMigas-KASBI Indramayu menggelar aksi demo 21 April di Gedung DPRD Kabupaten Indramayu.
Selain di Gedung DPRD, massa buruh yang berjumlah sekitar 200 orang itu juga melakukan aksi yang sama di depan Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu.
Dengan memakai pakaian serikat buruh serba merah, mereka turut membawa sejumlah atribut berupa spanduk. Salah satunya bertuliskan, “Turunkan Harga Sembako”.
Ketua FSB Gasbumi Indramayu, Hadi mengatakan aksi ini dalam rangka memperingati hari buruh sedunia. Aksi tersebut sebenarnya untuk memperingati Hari Buruh atau May Day yang biasanya berlangsung pada 1 Mei. Hanya saja, karena aksi 1 Mei 2022 berdekatan dengan Hari Raya Idulfitri, sehingga demo akan mundur pada 21 April 2022.
Massa aksi bergerak dari PT Pertamina Balongan menuju kantor DPRD dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Tuntutan itu, yakni soal turunkan harga BBM dan gas elpiji, turunkan harga sembako dan minyak goreng, cabut omnibus law cipta kerja dan PP turunannya.
Kemudian, tolak revisi UU P3 yang melegitimasi pemberlakuan omnibus law cipta kerja, tolak komersialisasi pendidikan melalui UU Sikdiknas.
Reporter: Rizal Kris
