Pelatih Puji Ahsan/Hendra yang Maju ke Final All England 2020 dalam Kondisi Nggak Fit

Baca Juga

MATA INDONESIA, BIRMINGHAM – Pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi memuji penampilan anak asuhnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang melaju ke final All England 2022 dalam kondisi fit.

Ahsan/Hendra melangkah ke final setelah menyingkirkan pasangan asal Cina, He Ji Ting/Tan Qiang, 21-16, 14-21, dan 21-13. Lawan The Daddies di final adalah juniornya, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.

Sejak laga perempatfinal, kondisi Ahsan tidak fit karena mengalami cedera betis kiri. Saat berlaga di semifinal, cederanya masih belum 100 persen pulih.

“Luar biasa, walau kondisi tidak prima, tetapi Hendra/Ahsan bisa memanfaatkan segala pengalaman mereka, mental juaranya, dan fighting spiritnya di tengah lapangan. Mereka juga tidak mudah menyerah. Perjuangan Hendra/Ahsan itu bisa menjadi contoh bagi pemain-pemain muda Indonesia,” ujar pelatih yang akrab disapa Herry IP.

Sementara itu, Ahsan mengaku masih merasakan sakit di bagian betis kirinya. Hanya saja, rasa sakitnya sedikit berkurang dibandingkan saat berlaga di perempatfinal.

“Cedera saya sebenarnya masih terasa sakit, tetapi sudah lebih baik dibanding kemarin. Di gim kedua, kami bermain terlalu lambat terutama saya karena cukup merasakan sakit. Di gim ketiga, saya hanya fokus saja di pertandingan dan tidak memikirkan soal rasa sakit,” kata Ahsan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini