Gubernur Papua Lukas Enembe Berikan Penghargaan pada 4 Klaster Penyelenggara PON XX

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAYAPURA – Gubernur Papua, Lukas Enembe memberikan penghargaan kepada kepala daerah empat klaster penyelenggara PON XX dan Peparnas XVI 2021.

Piagam penghargaan diberikan kepada Wali Kota Jayapura, Bupati Jayapura, Bupati Merauke dan Bupati Mimika
bersamaan dengan pelaksanaan Natal Bersama dan Syukuran PON XX-Peparnas XVI di Istora Papua Bangkit, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura

“Kami mengapresiasi masyarakat, hamba Tuhan, tokoh agama yang mendukung dan mendoakan pelaksanaan iven
olahraga tersebut,” ujarnya.

“PON tim Papua meraih juara empat dan tim Peparnas meraih juara umum, ini semua campur tangan Tuhan dimana hal ini harus dipertahankan serta ditingkatkan di Aceh-Sumatera Utara,” katanya.

Lukas meminta, KONI Provinsi Papua juga harus mempersiapkan atlet tangguh pada PON berikutnya di Aceh dan Sumatra Utara.

“34 provinsi datang memberikan penghargaan memuji Papua, bangga ada di Papua, bisa saksikan kedamaian
persaudaran di Papua dan hal tersebut luar biasa,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini