MATA INDONESIA, MEDAN – Kerangkeng di rumah Bupati Langkat yang dituding Migrant CARE sebagai tempat tinggal petani sawit, diakui untuk merehabilitasi narkoba.
Hal itu merupakan pengakuan Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin di Medan, Senin 24 Januari 2022.
Terbit mengungkapkan hal itu kepada Kapolda Sumatra Utara Irjen Panca Putra yang membantu petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Terbit.
“Yang bersangkutan menerangkan itu waktu Saya tangkap, di perjalanan Saya dalami,” ujar Panca.
Menurut pengakuan Terbit kerangkeng itu dibuat 10 tahun yang lalu dan selama itu pula dioperasikan untuk merehabilitasi pecandu narkoba.
Namun, Migrant CARE menuding kerangkeng tersebut digunakan untuk para pekerja di kebun kelapa sawit Pak Bupati.