MATA INDONESIA, JAKARTA – Musica Studio merilis album eksklusif legendaris ‘Sandiwara Cinta’ milik mendiang Nike Ardilla dalam bentuk piringan hitam (vinyl).
Periliisan album digelar pada 27 Desember, yang bertepatan dengan hari lahir Nike Ardilla. Meski sang diva sudah tiada di usia yang masih muda, karya-karyanya masih tetap dikenang hingga saat ini.
Executive Produser Musica Studios, Indrawati Widjaja mengaku bangga dipercaya keluarga dan penggmear untuk menjaga karya-karya penyanyi yang meninggal dunia karena kecelakaan.
“Musica selalu berusaha berproduksi untuk mengeluarkan dalam bentuk apapun karya-karyanya Nike. Dan ternyata bukannya semakin lama tidak bertambah fansnya, malah tambah lebih banyak,” kata wanita yang akrab disapa Bu Acin.
“Awal perpindahan Nike Ardilla dari Music Plus ke Musica rasanya senang banget mendapat kepercayaan dari keluarga dan juga para fans. Saya bangga karena Nike itu artis yang tidak pernah habis dibicarakan atas karyanya,” ujarnya.
Bu Acin mengaku tak pernah ketemu atau kenal dengan Nike Ardila. Dia hanya sekadar mengunjungi museum sang diva.
“Waktu itu saya pernah ke museum. Cuma saya enggak pernah ketemu dan komunikasi ya, entah kenapa beberapa bulan setelah dari museum ada perasaan kayak dia ada di museum itu,” ucapnya.
“Mendapat kepercayaan itu Musica mencoba untuk memaksimalkan semua potensinya Nike walau saya belum pernah ketemu almarhumah tapi saya pernah memimpikan Nike dan saya yakin itu juga merupakan amanah yang terus tetap mengharumkan dan menjaga namanya Nike Ardilla,” ungkapnya.
Album piringan hitam ‘Sandiwara Cinta’ akan dirilis pada 24 Desember yang berisikan 10 lagu.