Terkait Insiden Pembacokan, Kapolda Papua Minta Warga Pendatang Waspada

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAYAPURA – Seorang pekebun tewas dibacok oleh orang tak dikenal saat sedang berkebun di sekitar Kali Brasa, Distrik Dekai, Papua. Pria bernama Yatiman Hadi dibacok di bagian kepala.

Korban sempat menghubungi temannya melalui telepon seluler. Tiba di lokasi, teman yang dihubunginya itu langsung membawa Yatiman ke rumah sakit, sayang, nyawanya tidak dapat diselamatkan. Yatiman tewas dengan luka bacok di kepala.

Menanggapi hal ini, Kapolda Papua, Irjen Pol. Mathius Fakhiri meminta masyarakat sipil yang merupakan pendatang untuk waspada, terutama mereka yang bermukim di daerah rawan.

“Jangan pernah lengah, termasuk saat ke kebun, karena dapat membahayakan jiwa, seperti halnya yang dialami Yatiman Hadi di Dekai yang meninggal setelah dianiaya orang tak dikenal (OTK) saat berkebun,” kata Fakhiri, melansir Antara.

Ia juga memastikan bahwa anggotanya menjaga dan mengirimkan informasi terkait kondisi terkini wilayah teresebut. Ada beberapa daerah di Papua, katanya, yang masuk dalam kategori rawan dari kelompok bersenjata (KKB) atau pelaku kriminal.

Wilayah-wilayah tersebut di antaranya: Kabupaten Yahukimo, Pegunungan Bintang, Puncak, Intan Jaya, serta Nduga.

“Tetap waspada bila ke wilayah yang jauh dari permukiman dan rawan kriminal,” sambungnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Target Menang Pilkada, PPP Kota Jogja Gandeng Lima Parpol Bentuk Koalisi Besar

Mata Indonesia, Yogyakarta - DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Jogja telah memulai strategi mereka untuk menghadapi Pilkada 2024 yang akan digelar pada bulan November nanti. PPP berencana untuk membentuk koalisi dengan minimal lima partai untuk memenangkan Pilkada 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini