Gelombang Keempat Covid-19, Angka Kematian di Jerman Lewati 100 Ribu!

Baca Juga

MATA INDONESIA, BERLIN – Jerman melewati ambang 100 ribu kematian terkait Covid-19 pada Kamis (25/11) dengan lonjakan infeksi yang kini menjadi tantangan bagi pemerintah di negara tersebut.

Sebanyak 351 orang lainnya meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19. Sejak awal pandemi Covid-19, sebanyak 100,796 jiwa dinyatakan meninggal dunia, demikian data dari Worldometer. Sementara jumlah kasus harian mencapai rekor baru, yakni 75.961.

“Hari di mana kita harus meratapi 100.000 korban virus corona adalah hari yang menyedihkan,” kata Kanselir Angela Merkel dalam konferensi pers, melansir Reuters, Jumat, 26 November 2021.

Merkel mendesak penerusnya untuk bertindak cepat dengan memberlakukan berbagai protokol kesehatan, salah satunya adalah menjaga jarak sosial lebih lanjut demi mematahkan kurva pertumbuhan eksponensial virus.

“Orang-orang yang jatuh sakit hari ini pada dasarnya adalah pasien perawatan intensif 10 hingga 14 hari. Jadi sangat penting kami memastikan rumah sakit kami tidak terbebani,” sambungnya.

Rumah sakit di beberapa daerah, terutama di wilayah Jerman timur dan selatan, berada di bawah tekanan. Ahli virus terkemuka Christian Drosten memperingatkan bahwa 100 ribu jiwa lainnya dapat meninggal.

Kepala Institut Robert Koch telah menempatkan angka kematian sekitar 0,8 persen, yang berarti bahwa pada jumlah kasus harian sekitar 50 ribu sekitar 400 orang per hari akan berakhir dengan kematian.

Sebagian besar kota di Jerman telah memperkenalkan aturan untuk membatasi akses ke aktivitas di dalam ruangan bagi orang-orang yang telah divaksinasi atau telah pulih dari Covid-19.

Dengan tingkat vaksin hanya 68,2 persen, jauh di belakang beberapa negara Eropa seperti Portugal dan Spanyol, Kanselir Olaf Scholz berjanji untuk meningkatkan vaksinasi dan tidak menutup kemungkinan membuatnya wajib.

Jumlah orang yang mencari vaksinasi telah melonjak dalam beberapa hari terakhir. Sebanyak 795.386 jiwa dilaporkan telah mendapatkan suntikan pada Rabu (24/11).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Ketersediaan Pangan dan Harga Terjangkau Salah Satu Indikator Kesuksesan Libur Nataru

Jakarta – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, mengatakan pihaknya telah memastikan ketersediaan pangan pokok strategis serta...
- Advertisement -

Baca berita yang ini