MINEWS – Berbicara mengenai Jerinx, pasti kalian sudah tahu bahwa personel SID satu ini merupakan aktivis dan tukang marah. Mulai dari Tomi Winata hingga Anang Hermansyah diserang dengan berbagai argumentasi yang sebenarnya baik.
Saya pernah berpikir, ini orang nyawanya berapa ya? Kok ga ada takut-takutnya, ternyata Jerinx memang selalu punya standing point yang menarik. Tanpa saya sadari, setelah sumpah serapah dan aksi menyebalkan Jerinx.. saya turut membaca apa yang ia perjuangkan, dan mencari tahu asal-usul masalah. Usaha mencerdaskan bangsa yang bagus, Bung Jerinx!
Terkesan lebay, menakutkan, suka marah, dibully oleh orang-orang yang merasa santun tidak membuat Jerinx gentar. Ia makin lantang menyuarakannya, hingga akhirnya suara Jerinx ini masuklah ke dalam instagram paling up to date sesemesta ini. Lambe turah.
Iya benar, lambe turah yang diikuti oleh manusia-manusia yang kehidupannya kurang menarik hingga membutuhkan privasi orang lain untuk diolok-oloknya. Serbuan bala-bala lambeturah ke instagram dan twitter Jerinx ini menarik sekali, bully-ing yang tanpa mereka sadari makin menyuarakan apa yang disuarakan oleh Jerinx.
Anji pernah menjadi salah satu target kemarahan Jerinx, karena dianggap terlalu main aman padahal Anji merupakan musisi. Sehingga, Jerinx mengidamkan Anji juga turut menyuarakan penolakan RUU PERMUSIKAN yang lebih mirip karya ilmiah remaja SMP ketimbang rancangan undang-undang yang akan berdampak pda kehidupan berbangsa dan bernegara. Dengan serangan netijen kepada Jerinx, mau tidak mau permasalahan RUU Permusikan ini makin meledak-ledak dan akhirnya membuat masyarakat setidaknya membaca atau malah menelaah kejadian demi kejadian.
Bad promotion still a promotion.
Kata siapa untuk menarik perhatian harus baik?
Lupakan segala ilmu marketing, mengenai cara menjual baik dan benar! Jerinx adalah bukti hidup bahwa menjual tidak perlu seperti sales mesin cuci!
TERIMAKASIH JERINX!!
(Revina VT)