Program PEN Dongkrak Pemulihan Ekonomi Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Direktur Riset CORE Indonesia, Piter Abdullah mengatakan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sangat membantu perbaikan ekonomi Indonesia di tengah pandemi COVID-19.

Menurutnya, efektivitas PEN tidak tepat jika diukur dengan pulihnya ekonomi secara langsung dalam waktu singkat karena tujuan utama PEN adalah meningkatkan ketahanan perekonomian.

“Program PEN sudah sangat membantu, hal itu bisa dilihat dari perspektif seperti ketahanan masyarakat, ketahanan usaha, ketahanan ekonomi,” kata Piter dalam diskusi daring, Rabu 2 Juni 2021.

Program PEN, kata dia salah satunya bisa terlihat dari pertumbuhan ekonomi yang semakin membaik. Meski sempat terpuruk pada kuartal II 2020 dengan pertumbuhan minus 5,32 persen, melalui program PEN, pertumbuhan ekonomi berangsur membaik hingga kuartal I 2021 dengan minus 0,74 persen.

“Diyakini pada trwiulan II 2021, perekonomian kita sudah mulai positif. Ini adalah cerminan dari bagaimana berbagai program yang diambil pemerintah sudah berdampak baik terhadap perekonomian kita,” ujar Piter.

Kebangkitan ekonomi, kata dia, juga terlihat dari membaiknya indikator perekonomian seperti PMI (Purchasing Managers Index), Indeks Keyakinan Konsumen, penjualan ritel, kendaraan bermotor, hingga penjualan properti.

“Semua itu menunjukkan perbaikan, sehingga sangat wajar pemerintah meyakini bahwa pada triwulan II ini perekonomian bangkit,” katanya.

Ia pun meminta agar pemerintah terus mempertahankan program-program PEN yang telah terbukti berpengaruh terhadap ketahanan dan pertumbuhan ekonomi, terutama program yang langsung menyentuh masyarakat seperti program padat karya. Selain tentunya menjaga agar tidak ada lonjakan kasus covid-19 yang bisa menghalangi pemulihan ekonomi.

“Kita harus disiplin menjalankan protokol kesehatan dan aktivitas yang sifatnya produktif harus dilaksanakan,” katanya.

Adapun Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan alokasi anggaran untuk program PEN 2021 mencapai Rp 699,43 triliun yang bertujuan untuk mempercepat penanganan pandemi covid-19, khususnya melalui penyediaan vaksinasi, mempertahankan dan meningkatkan daya beli masyarakat serta mendorong kinerja dunia usaha.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Tetap Terjaga Pada Masa Arus Balik 2025

Oleh : Ruli Aulia Wijaya )* Puncak arus balik 2025 diprediksi akan menjadi momen penting bagi jutaan pemudik yang akan...
- Advertisement -

Baca berita yang ini