Tanda-tanda Keruntuhan Mata Uang Kripto Sudah Kian Jelas

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Aset mata uang kripto di seluruh dunia tengah berguncang. Penurunan drastis harga nyaris semua coin, menandakan bahaya pada investasi digital ini.

Bulan Mei 2021 ini, harga Bitcoin sebagai core utama mata uang kripto, anjlok parah, bahkan disebut yang terburuk dalam 10 tahun terakhir.

Total penurunan harga Bitcoin pada Mei 2021 ini sudah mencapai lebih 36 persen, terburuk sejak September 2011. Salah satu penyebabnya karena marak pelepasan aset oleh para investor.

Padahal, pada April 2021 lalu, Bitcoin menyentuh harga tertingginya, yakni 64 ribu dolar AS per coin.

Tak hanya Bitcoin, jenis coin lainnya seperti Ethereum hingga Ripple juga mengalami depresiasi parah.

Belum lagi, penurunan juga disebabkan sentimen pasar. Yakni setelah pendiri Tesla Elon Musk tak lagi menerima Bitcoin sebagai alat pembayaran mobil listrik miliknya.

Sementara Presiden Cina Xi Jinping dengan tegas melarang semua lembaga keuangan di negaranya menerima transaksi mata uang kripto. Begitu juga dengan Presiden AS Joe Biden yang mengancam bakal menerapkan pajak ekstra besar untuk transaksi yang memakai Bitcoin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Webinar Inspiratif Universitas Alma Ata: Peluang dan Tantangan Karir di Dunia UI/UX di Era Digital

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menghadapi era digital, Universitas Alma Ata berkomitmen mendorong mahasiswanya untuk membangun karir di dunia UI/UX dengan menggelar webinar bertajuk “Membangun Karir di Dunia Desain UI/UX: Peluang dan Tantangan di Era Digital” pada Sabtu (21/12/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini