MATA INDONESIA, JAKARTA – Pernyataan CEO Tesla Elon Musk di Twitter baru-baru ini membuat pasar mata uang kripto terguncang, khususnya Bitcoin.
Musk mengatakan, Tesla tak lagi menerima pembayaran menggunakan Bitcoin dalam pembelian mobil listrik, karena alasan perubahan iklim.
Akibat cuitan Musk, harga Bitcoin remuk redam, turun sebesar 10 persen. Saham Tesla pun ikut terdampak.
Padahal, sebelumnya seperti diketahui pada bulan Maret lalu, Tesla sempat mengumumkan bakal menerima cryptocurrency sebagai alat pembayaran.
Kala itu, Musk mendapat kritikan tajam dari pecinta lingkungan, karena transaksi Bitcoin yang memakai super computer, mengharuskan konsumsi bahan bakar ekstra.
Dia juga mengatakan, Tesla tidak akan menjual Bitcoin yang telah dibelinya dan bermaksud menggunakannya untuk transaksi setelah pertambangan bergeser ke penggunaan energi yang lebih berkelanjutan.
Analis pasar melihat langkah tersebut sebagai upaya Tesla untuk meredakan kekhawatiran investor yang fokus pada perubahan iklim dan energi keberlanjutan.
Selama ini, Musk adalah tokoh besar yang getol mendukung perkembangan mata uang kripto.
Ia juga telah membuat Dogecoin naik daun dalam beberapa waktu belakangan ini, sampai menjadi salah satu koin dengan market tertinggi di dunia.