Periode Jan-Feb 2021 Ekspor Minuman Indonesia ke Malaysia Mencapai 939 Ribu USD

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Di tengah pandemi virus corona, permintaan produk minuman Indonesia di Malaysia tetap tinggi. Bahkan, nilai ekspor produk minuman, termasuk minuman energy Tanah Air ke Negeri Jiran mengalami peningkatan selama periode 2020 dan awal tahun 2021.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi mengungkapkan, Indonesia harus dapat memanfaatkan kesempatan ini sebagai usaha meningkatkan ekspor produk minuman.

Sebagai catatan, periode Januari–Februari 2021, nilai ekspor minuman Indonesia ke Malaysia mencapai 939 ribu USD atau meningkat hampir 80 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020. Sedangkan pada 2020, nilai ekspor produk minuman mencapai 3,81 juta USD atau meningkat 6,17 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

“Di era pandemi, permintaan minuman justru mengalami peningkatan. Konsumsi masyarakat Malaysia terhadap produk minuman Indonesia sangat tinggi terutama tahun 2020. Padahal Malaysia menerapkan pembatasan pergerakan secara ketat selama pandemi,” ungkap Didi, Kamis, 6 Mei 2021.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia, Hermono mengatakan bahwa potensi ekspor komoditas minuman Tanah Air ke negeri tetangga sangat besar. Hal tersebut didukung dengan adanya nota kesepakatan kerja sama sponsorship antara Kalbe Malaysia Sdn Bhd dengan Football Association of Malaysia (FAM).

“Dengan kerja sama ini, Kalbe Farma akan memberikan minuman berenergi ternama dari Indonesia sebagai bentuk sponsorship dalam penyelenggaraan liga amatir yang berada di bawah tanggung jawab FAM,” ucap Duta Besar Hermono.

Sementara Atase Perdagangan Kuala Lumpur, Deden Muhammad menyatakan, sponsorship baik dilakukan sebagai bagian promosi dalam mengenalkan produk Indonesia kepada berbagai lapisan masyarakat, khususnya di Malaysia.

“Kerja sama sponsorship ini merupakan langkah penting dalam memanfaatkan peluang tersebut. Melalui kerja sama sponsorship ini, diharapkan dapat mendorong ekspor produk minuman Indonesia ke Malaysia,” kata Deden Muhammad.

Pada periode Januari–Februari 2021, nilai ekspor Indonesia ke Malaysia mencapai 1,4 miliar USD atau meningkat 32,56 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020. Sedangkan impor Indonesia dari Malaysia tercatat sebesar 909,36 USD. Dengan demikian, Indonesia mencatatkan surplus perdagangan sebesar 581,64 USD.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sambut Pilkada 2024, PDIP Kulon Progo Jaring Empat Nama Kadernya Maju Bacalon Bupati

Mata Indonesia, Kulon Progo - Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo sedang melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo, Fajar Gegana, menyatakan bahwa penjaringan ini dilakukan melalui rapat kerja cabang yang diadakan serentak di 12 pengurus anak cabang (PAC). Salah satu agenda utama adalah penjaringan dari tingkat bawah untuk bakal calon bupati dan wakil bupati.
- Advertisement -

Baca berita yang ini