MATA INDONESIA, JAKARTA – Puasa seharusnya tak menjadi alasan untuk bermalas-malasan. Kamu harus tetap aktif bergerak, bahkan dianjurkan untuk berolahraga.
Berolahraga di bulan puasa bisa kamu lakukan untuk menjaga tubuh tetap sehat. Tubuh yang aktif bergerak membuat kamu lebih semangat dan terhindar dari rasa lemas.
Meski olahraga boleh dilakukan di bulan Ramadan, kamu tak boleh asal-asalan ya. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar manfaat olahraga bisa terasa.
Apa saja? Yuk simak!
1. Waktu Olahraga
Pertama ialah waktu olahraga. Jangan asal memilih waktu olahraga apalagi saat sedang beribadah puasa.
Dilansir Hello Sehat, olahraga sebaiknya tidak dilakukan saat berpuasa karena perut dalam keadaan kosong. Waktu terbaik untuk melakukan olahraga di bulan Ramadan adalah pada saat setelah berbuka, karena setelah berbuka tubuh mendapatkan energinya kembali dari makanan dan minuman.
2. Jenis Olahraga
Selanjutnya adalah jenis olahraganya. Ingat, meski tubuh kamu sudah kembali bernergi, kamu tak bisa memilih sembarang olaharaga.
Ada baiknya, pilihlah olaharaga yang lebih ringan, seperti, yoga, jogging, dan bersepeda. Disarankan untuk tidak mencoba intensitas olahraga yang lebih tinggi dari yang biasa kamu lakukan karena ditakutkan tubuh tidak mampu melakukannya.
3. Asupan Makanan
Biasanya, saat bulan Ramadan kita banyak mengonsumsi asupan seperti gorengan dan kudapan lainnya yang minim vitamin dan serat. Nah, jika berniat untuk olaharaga, pastikan makanan yang kamu konsumsi bergizi ya.
Pasalnya, makanan sangat mempengaruhi energi yang ada di badan kamu. Pastikan menu makanan tetap mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral untuk memenuhi kebutuhan zat gizi yang diperlukan tubuh.
