MATA INDONESIA, JAKARTA – Perguruan tinggi di Papua diharapkan untuk segera mengimplementasikan konsep Kampur Merdeka.
Permintaan ini disampaikan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Nizam. Dalam keterangannya, Minggu 28 Maret 2021, ia mendorong perguruan tinggi di Papua untuk memberikan yang terbaik bagi para mahasiswanya dengan cara melahirkan benih sumber daya manusia (SDM) unggul. Menurutnya, ada tiga aspek yang paling penting untuk mewujudkan hal tersebut.
Tiga hal penting itu adalah kerjasama antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan industri di daerah sebagaimana yang digelorakan pada semangat Kampus Merdeka.
Nizam menginginkan salah satu program Kampus Merdeka yaitu Kampus Mengajar dapat pula diimplementasikan di Papua. “Saya menginginkan anak-anak kita memiliki passion mendidik sejak menjadi mahasiswa. Jika sejak dini kita terjunkan ke tempat atau sekolah yang tidak memiliki guru, akan sangat membantu proses pembelajaran,” katanya.
Menurutnya, Papua memiliki potensi yang sangat tinggi dari segala aspek, mulai dari sumber daya alam, sampai potensi kemajuan masyarakat yang luar biasa. Saat ini pemerintah sedang membangun infrastruktur untuk menghubungkan seluruh wilayah di Papua guna mendukung kemajuan di semua lini sektor.
Nizam menerangkan bahwa setiap anak yang masuk ke perguruan tinggi memiliki hak akses yang luas terhadap seluruh perguruan tinggi di dalam maupun luar negeri. Untuk itu, menurutnya mobilitas anak-anak Indonesia harus terbuka di seluruh nusantara dari sampai Merauke, bahkan juga di seluruh nusantara.
“Puluhan ribu program akan kita siapkan untuk bisa dimanfaatkan oleh anak-anak kita di seluruh nusantara,” tandasnya.
Nizam menambahkan, Mendikbud telah mengeluarkan kebijakan baru terkait Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang akan disesuaikan dengan biaya hidup yang sesuai dengan tempat dimana mahasiswa akan belajar, dan juga akan disesuaikan dengan kelompok program studi yang akan dijalankan.
“Dengan ini diharapkan para mahasiswa akan belajar sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki, sehingga memiliki peluang yang lebih besar untuk berkarir dan mengembangkan passion dalam dirinya,” ujarnya.