Pasar Ekspor Batu Bara Masih Prospektif 20 Tahun ke Depan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) Hendra Sinadia menilai prospek pasar ekspor batu bara masih cukup bagus paling tidak dalam 2-3 dekade ke depan. Hal ini karena sekitar 97 persen ekspor batu bara Indonesia ke negara-negara Asia Pasifik.

“India dan China, dua negara ini merupakan negara yang konsumsi batu baranya besar juga. Sedangkan untuk Eropa dan Amerika sangat sedikit sekali,” ujarnya.

Dia melanjutkan, sekitar 21-22 persen pasar ekspor batu bara adalah negara-negara ASEAN dan negara Asia Timur seperti Jepang, Korea, dan Taiwan.

Menurut dia, pembangunan ekonomi di negara-negara berkembang termasuk China sangat intens mengandalkan energi murah. Batu bara masih berperan penting bagi perekonomian China.

Bahkan negara-negara Asia Timur seperti Jepang yang termasuk negara maju dan bersih masih mengandalkan 60 persen energinya dari batu bara, begitu pula dengan Taiwan dan Korea.

“Kalau kita petakan prospek demand, berarti kita masih punya harapan ke depannya. Tentu negara-negara tersebut pasti mengurangi batu bara secara bertahap dalam kelistrikan nasional mereka, tidak bisa dihindari. Tapi sampai kapan batu bara masih digunakan oleh mereka, ini yang harus kita petakan,” katanya.

Hendra mengatakan, dari sisi produksi, batu bara di dalam negeri cukup aman untuk menopang peningkatan konsumsi dalam negeri untuk mendukung hilirisasi batu bara.

“Tinggal arah kebijakan yang tepat sehingga pelaku usaha yang akan investasi di hilirisasi batu bara bisa survive,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

ARPI DIY Desak Kejari Sleman, Menetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Dana Hibah Pariwisata

Mata Indonesia, Kabupaten Sleman - Puluhan masa dari Aliansi Rakyat Peduli Indonesia (ARPI) DIY, kembali mendatangi Kantor Kejaksaan negeri (Kejari) Kabupaten Sleman pada hari Selasa tanggal 17 Desember 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini