Kabar Buruk bagi PSG, Neymar Dipastikan Absen Lawan Barcelona

Baca Juga

MATA INDONESIA, PARIS – Paris Saint-Germain menerima kabar buruk terkait cedera Neymar. Pemain asal Brasil harus menepi cukup lama dan dipastikan absen lawan Barcelona.

Neymar mengalami cedera paha saat menghadapi Caen di Piala Prancis dua hari lalu. Setelah menjalani pemeriksaan lanjutan, mantan pemain Santos harus menepi selama empat pekan.

Dengan demikian, Neymar dipastikan absen saat menghadapi Barcelona pada leg pertama 16 besar Liga Champions pada 16 Februari mendatang. Selain itu, Neymar diragukan tampil pada leg kedua di Parc des Princes.

Cederanya Neymar tentu menjadi kabar buruk bagi pelatih Mauricio Pochettino. Sebelumnya, PSG sudah kehilangan Angel Di Maria yang juga mengalami cedera.

“Neymar Jr mengalami cedera di bagian adductor longus kiri pada Rabu malam. Setelah menjalani pemeriksaan lebih lanjut, dia diprediksi menjalani proses pemulihan hingga empat pekan,” bunyi pernyataan resmi PSG, dikutip dari Sky Sports, Jumat 12 Februari 2021.

Terakhir kali PSG dan Barcelona berjumpa di Liga Champions terjadi di babak 16 besar Liga Champions musim 2016/17. Kala itu Neymar mencetak dua gol ke gawang PSG sekaligus membawa Barcelona menang 6-1 setelah di leg pertama kalah 0-4.

Neymar akhirnya pindah ke PSG di 2017 dengan rekor transfer mencapai 200 juta Poundsterling. Kesempatan Neymar menghadapi mantan klubnya dipastikan pupus akibat cedera yang dialaminya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini