Kasus Ronaldo Terulang Lagi pada Ramos di Real Madrid?

Baca Juga

MATA INDONESIA, MADRID – Fans Real Madrid mulai cemas karena Sergio Ramos belum juga teken kontak baru. Ada kekhawatiran Ramos bakal meninggalkan Madrid seperti Cristiano Ronaldo.

Kontrak Ramos bersama Madrid habis di akhir musim 2021/22. Ramos dan Madrid sudah melakukan negosiasi, tapi hingga kini belum menemui titik terang.

Beredar kabar Madrid tak sanggup dengan gaji yang diminta Ramos. Ada juga yang menyebut Ramos ingin meninggalkan Los Blancos dan bergabung dengan PSG. Ada rumor menyebut, Les Parisiens berambisi mendatangkan Lionel Messi dan Ramos.

Fans mulai khawatir dengan situasi ini. Mereka tak kehilangan pemain bintang lagi seperti yang terjadi pada 2018 ketika Ronaldo memilih hengkang ke Juventus. Zinedine Zidane paham kegundahan fans, tapi dia tak bisa menjamin apa-apa soal masa depan Ramos.

“Apakah kami akan mengalami kasus seperti Cristiano Ronaldo lagi? Saya tak tahu apa yang akan terjadi dengan Ramos,” kata Zidane, dikutip dari Marca, Sabtu 9 Januari 2021.

“Saat ini Ramos bersama kami. Kami hanya akan fokus untuk pertandingan besok (lawan Granada, Minggu 10 Januari 2021 dini hari WIB),” ujarnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini