MINEWS.ID, CIBINONG – Anggota ISIS berinisial E yang ditangkap Densus 88 di Cibinong, kemarin, berniat ledakkan aksi 22 Mei 2019 dengan tujuh bom. Semuanya akan dilakukan di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Targetnya ada dua. Pertama ‘thogut’ dan kedua 22 Mei di depan KPU,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, Sabtu 18 Mei 2019.
Menurut Dedi gembar-gembor gerakan massa pada tanggal tersebut di Jakarta justru dijadikan momentum teroris untuk mencari eksistensi.
Hasil penggeledahan rumah kontrakan E di Nanggewer, Cibinong, polisi menemukan enam bom pipa siap ledak dan satu bom panci yang sedang dirakit.
Bahan-bahan pembuat bom itu dibeli secara online dan langsung ke toko kimia.
Polisi kemudian meledakan bom yang sudah siap itu di lahan kosong sekitar Stadion Pakansari Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Seperti diketahui, Densus 88 bersama Polres Bogor membekuk satu terduga teroris yang diduga anggota jaringan ISIS di kediamannya yang berlokasi di Nanggewer Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor, pada Jumat 17 Mei 2019 petang.