Virus Corona Jangkit Empat Ekor Singa di Kebun Binatang Spanyol

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Virus corona tak hanya menyerang manusai, terbaru, virus mematikan ini mejangkit empat ekor singa di Kebun Binatang Barcelona pada Selasa,10 Desember 2020 lalu.

Ini adalah kali kedua kasus kucing besar diketahui tertular virus corona.
Tiga ekor singa betina bernama Zala, Nima dan Run Run, dan seekor singa jantan Kiumbe, dites virus corona, setelah penjaga kebun binatang melihat mereka menunjukkan gejala virus corona.

Dua staf di ‘Barcelona Zoo’ juga dinyatakan positif COVID-19, kata pihak berwenang, setelah wabah pertama kali terdeteksi bulan lalu. Pihak otoritas sedang menyelidiki bagaimana singa bisa tertular virus corona.

Penjaga kebun binatang melakukan tes PCR pada singa dengan cara yang sama seperti pengetesan pada manusia, karena hewan tersebut terbiasa bersentuhan dengan staf kebun binatang.

The Veterinary Service of Barcelona menghubungi rekannya di Kebun Binatang Bronx di New York, di mana empat harimau dan tiga singa dinyatakan positif COVID-19 pada April lalu.

Sebelumnya, Kebun Binatang Bronx di Amerika Serikat adalah satu-satunya kebun binatang di mana kucing besar diketahui terjangkit virus corona. Semuanya kemudian sembuh.

Nadia, seekor harimau Malaya di Kebun Binatang Bronx di New York, dinyatakan positif COVID-19 pada bulan April.

“Singa-singa tersebut diberi perawatan hewan untuk kondisi klinisnya yang ringan, mirip dengan kondisi flu yang sangat ringan, melalui perawatan anti-inflamasi dan pemantauan ketat, dan hewan-hewan itu merespons dengan baik,” katanya.

Singa jantan yang berusia empat tahun dan tiga ekor singa betina yang semuanya berusia 16 tahun, tidak pernah berhubungan dengan hewan lain di kebun binatang yang terbuka untuk pengunjung itu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pemkab Sleman Cegah Perilaku Menyimpang Remaja untuk Wujudkan Sleman Ramah Anak

Mata Indonesia, Sleman - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinas P3AP2KB) Kabupaten Sleman lakukan upaya pencegahan perilaku menyimpang bagi remaja lewat kegiatan Gerakan Bersama Perlindungan Anak (Geber Penak) Tahun 2024 di Museum Candi Prambanan, Prambanan, Sleman pada Jumat (20/12/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini