MATA INDONESIA, JAKARTA – Arab Saudi akhirnya memberi ucapan selamat kepada Joe Biden atas kemenangannya di Pemilihan Presiden Amerika Serikat. Biden yang memperoleh 290 suara electoral mengalahkan sang petahana, Donald Trump yang hanya mengumpulkan 214 suara electoral.
Ketika para pemimpin dunia, tak terkecuali pemimpin-pemimpin Arab beramai-ramai memberikan ucapan selamat untuk penantang dari Partai Demokrat itu, penguasa de facto kerajaan, Putra Mahkota Mohammed bin Salman justru tetap diam.
Usai lebih dari 24 jam keputusan menang Biden, Raja Arab Saudi, Raja Salman dan putranya, Putra Mahkota akhirnya mengucapkan selamat kepada Biden dan Wakil Presiden terpilih, Kamala Harris.
“Raja Salman memuji hubungan yang berbeda, bersejarah, dan dekat antara kedua negara sahabat dan rakyat mereka yang semua orang ingin perkuat dan kembangkan di semua tingkatan,” demikian dikatakan Kantor Berita Negara, SPA, melansir Reuters, Senin, 9 November 2020.
Diketahui, Biden tidak memiliki hubungan pribadi yang dekat dengan Putra Mahkota. Hal ini bertolak belakang dengan pendahulunya, Trump.
Meski secara pribadi tidak memiliki hubungan yang akrab, Biden yang merupakan mantan Senator Delaware itu berjanji akan memulai kembali hubungan dengan Kerajaan Arab Saudi, menuntut pertanggungjawaban atas pembunuhan jurnalis Saudi, Jamal Khashoggi di konsulat Saudi di Istanbul, serta menyerukan diakhirnya dukungan AS untuk peran Yaman.
