MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebuah asteroid dikabarkan akan masuk ke orbit bumi pada Senin, 26 Oktober 2020. Asteroid yang bernama 2020 QD5 ini memiliki panjang 130 meter atau cuma beda 2 meter dengan ukuran Monumen Nasional (Monas) yang tingginya 132 meter.
Melansir The Sky Live, Asteroid tersebut kini berada di konstelasi Corona Borealis. Benda langit ini melaju dengan kecepatan 8,57 kilometer per detik, setara dengan 19.170 mil Bumi per jam.
Maka, berdasarkan perhitungan Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA, asteroid 2020 QD5 yang melintas dekat Bumi tidak akan berdampak pada kehidupan mahkluk planet ini dalam waktu dekat.
Penampakan asteroid ini bisa diamati dari langit Jakarta, di arah Timur Laut pada kemiringan 8 derajat dari horison. Namun, akan cukup sulit terlihat karena Asteroid ini muncul di langit Jakarta pada siang hari. Sebab waktu terbit asteroid di langit Indonesia bagian Barat pada pukul 7:46 dan terbenam pada 18:39.
Magnitudo kecerahan asteroid ini pun lemah (20.01), sehingga asteroid 2020 QD5 yang muncul di horison belahan bumi lain pada malam hari pun hanya bisa disaksikan dengan kamera foto yang diatur dengan exposure panjang.
Melansir Daily Star, asteroid 2020 QD5 digolongkan sebagai asteroid Apollo dan akan bersentuhan dengan orbit Bumi saat meluncur di luar angkasa.
NASA melacak ratusan asteroid pada waktu tertentu dan QD5 2020, meskipun lebih besar dari beberapa batuan luar angkasa lainnya, disebut dapat melewati planet Bumi dengan aman.
