Pentingnya Peran Orang Tua Dalam Kegiatan Belajar Online pada Anak

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk menghentikan penyebaran virus corona di Indonesia, salah satunya kegiatan belajar mengajar yang ditiadakan di sekolah dan digantikan dengan belajar online atau sering di sebut dengan E-Learning.

Nah, dalam belajar online, pentingnya peran orang tua dalam mendidik anak-anaknya dirumah, karena peran guru di sekolah digantikan oleh mereka.

“Peran orangtua dibutuhkan sebagai guru dirumah dalam membimbing anak-anaknya selama proses pembelajaran jarak jauh,” ujar salah satu orang tua siswa, Adinda Intan.

Dengan adanya pembelajaran jarak jauh ini, bimbingan dan dukungan dari orangtua sangatlah berguna bagi anak-anak dirumah. selain memberikan pengajaran dan pembelajaran untuk anak-anaknya, orangtua juga dituntut untuk mengerti dan paham materi pembelajaran anak-anaknya.

“Sebagai Orangtua tentunya saya harus sangat sabar dan juga harus paham pembelajaran apa yang di berikan pada guru, agar saya mudah mengajarkan dan menyampaikan pelajaran tersebut kepada anak,” kata Sulastri orang tua siswa lainnya.

Dosen Fakultas FISIP Universitas Nasional Dr. Dwi Kartikawati, mengatakan peran orangtua dalam E-Learning sangat besar karena sebagai pemberi semangat dan motivasi untuk tetap belajar.

Tak hanya itu, keberadaan orang tua juga untuk memastikan anak belajar e-learning fokus dan aman, memahami kelebihan serta kekurangan anak.

Reporter: Anggitasari Prasetyani

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Respon Cepat Pemerintah Kunci Keberhasilan Hadapi Karhutla

Oleh: Ricky Rinaldi Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) merupakan salah satu bencana ekologis yang kerapmenjadi ancaman serius di Indonesia, terutama saat musim kemarau tiba. Namun, tahun 2025 ini, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengendalikan karhutla berkat respon cepatdari pemerintah, khususnya pemerintah daerah. Keberhasilan ini bukan hanya hasil kebetulan, melainkan buah dari sinergi lintas sektor, kesiapsiagaan, serta kerja kolaboratif antara berbagaielemen seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Manggala Agni, damkar, dan masyarakat. Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, menyampaikan bahwa langkah cepat dan sigapmenjadi kunci utama dalam mengendalikan karhutla sebelum api meluas dan sulit dikendalikan. Ia menekankan pentingnya pemadaman sejak api masih kecil agar tidak berkembang menjadikebakaran besar. Ia juga mengingatkan semua pihak agar tetap waspada menghadapi musimkemarau dan tidak lengah dalam menjaga kesiapsiagaan. Sikap proaktif ini terbukti efektif, seperti yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Karhutla yang melanda kawasan perbukitan Harau berhasil dikendalikan meskipunmenghadapi medan geografis yang sulit, yakni bukit terjal berbatu. Hanya sekitar dua hektarelahan yang terbakar berkat kerja cepat tim gabungan. Hal serupa terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, di mana karhutla seluas 10 hektare berhasil ditangani tanpa meluas lebih jauh. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif pemerintah daerah dan tim tanggap darurat di lapangan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini