Bertahan di Urutan Ketiga Dunia, Kasus Corona di India Tembus 3 Juta Orang

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-India masih menempati urutan ketiga dunia, sebagai negara dengan kasus infeksi virus corona tertinggi. Tercatat sampai Minggu 23 Agustus 2020 ada 3 juta orang yang terjangkit.

Kementerian Kesehatan India mengonfirmasi penambahan lebih dari 69.000 kasus dalam sehari sehingga totalnya menjadi 3.044.940 orang.

Sementara itu jumlah korban meninggal dunia juga meningkat sehingga total menjadi 56.706 hingga Minggu.

India menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan harian kasus covid-19tertinggi di dunia, yakni 65.000 orang. Jumlah itu bahkan mengalahkan kasus harian di AS dan Brasil.

Coronavirus Tracker Bloomberg mengungkap, berdasarkan data hingga Sabtu 22 Agustus 2020, kasus infeksi Covid-19 di negara berpenduduk 1,3 miliar jiwa itu tumbuh sekitar 10 persen dalam sepekan terakhir.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini