Bukan Mengekang, Jokowi: Tatanan Hidup Baru Itu untuk Kesehatan Bersama

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk bisa beradaptasi dengan tatanan hidup baru di tengah pandemi corona.

Jokowi mengatakan bahwa tatanan hidup baru itu bukan mengekang, tapi untuk menjaga kesehatan bersama. Pernyataan tersebut disampaikan bersamaan dengan video tentang kebiasaan-kebiasaan baru. Kebiasaan baru yang hendaknya dipatuhi dan dijadikan protokol kesehatan oleh masyarakat.

Dalam video tersebut ditekankan bahwa tatanan hidup baru bukan berarti kembali ke kondisi normal seperti dulu. Melainkan masyarakat memulai aktivitas normal dengan protokol kesehatan yang ketat.

Protokol kesehatan yang dimaksud di antaranya, usahakan tidak keluar rumah jika tak ada keperluan mendesak. Jika harus keluar rumah, selalu gunakan masker.

“Pakai masker dengan benar dan hindari menyentuh masker terlalu sering,” demikian pesan dalam video yang diunggah Kepala Negara.

Selanjutnya, saat di tempat umum, masyarakat harus menerapkan pembatasan sosial. Jaga jarak minimal dua meter dengan orang lain.

Sering mencuci tangan, terutama saat akan masuk ke dalam ruangan. Kemudian hindari penggunaan alat makan bersama saat di luar rumah. Usahakan bawa alat makan sendiri.

Protokol berikutnya, gunakan peralatan pribadi jika akan beribadah di tempat ibadah umum.

“Efisien menggunakan waktu di luar rumah. Segera selesaikan urusan dan pulang setelah urusan selesai,” katanya.

Terakhir, hormati dan patuhi para tenaga kesehatan dan gugus tugas. Saling mengingatkan orang lain dalam penerapan protokol kesehatan dan menghargai jika diingatkan orang lain.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

BEM Nusantara DIY Gelar Aksi Peringatan Hari Buruh Internasional

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara DIY melakukan aksi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Titik Nol Yogyakarta pada Rabu, 1 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini