Jelang MotoGP Mandalika, Jawa Barat-NTB Jalin Kerja Sama

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Jelang MotoGP Mandalika, Jawa Barat dan Nusa Tenggara Barat menjalin kerja sama. Salah satunya dengan memasok produk-produk merchandise kolaborasi pemdra Jawa Barat dan NTB.

Hal ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Perangkat Daerah Pemda Provinsi Jabar dengan NTB di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu 23 Februari 2022.

“Untuk MotoGP kita bekerja sama, maka akan ada produk-produk merchandise dijual oleh warga NTB, tapi diproduksi oleh Jawa Barat,” kata Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Beberapa produk yang akan dijual untuk mendukung event MotoGP Mandalika adalah pakaian hingga sepatu. Khusus untuk sepatu didesain langsung oleh Ridwan Kamil, dan akan diluncurkan di Mandalika.

Beberapa produk yang akan dijual untuk mendukung event MotoGP Mandalika adalah pakaian hingga sepatu. Khusus untuk sepatu didesain langsung oleh Ridwan Kamil, dan akan diluncurkan di Mandalika,” ujarnya.

“Kita juga akan launching sepatu, saya sendiri yang mendesainnya. Ini contoh kolaborasi kongkret dan Insya Allah nanti menjadi kebanggaan antardaerah,” ucapnya.

Selain mendukung produk untuk event MotoGP, Jabar bersama NTB juga melakukan kerja sama di bidang lain di antaranya perindustrian, perdagangan, pendidikan, pariwisata, maupun investasi.

“Hari ini kami antara Jawa Barat dengan NTB menandatangani kerja sama di bidang perindustrian, perdagangan, pendidikan, pariwsata, UMKM dan investasi. Selama ini perdagangan antar provinsi ini kurang,” kata Kang Emil.

Kerja sama tersebut akan langsung diimplementasikan ke dalam beberapa program. Misalnya di bidang pendidikan dan UMKM, Pemda Provinsi Jawa Barat akan memberikan pelatihan kepada para barista asal NTB.

“Ada pelatihan 15 warga dari Pak Gubernur NTB, oleh Jawa Barat akan dilatih menjadi barista dengan skala internasional, sehingga kafe-kafe di sana juga bisa sekelas kafe-kafe di dunia. Ini akan mengiringi kesuksesan NTB yang akan sering menjadi tuan rumah event event internasional,” ujarnya.

Gubernur NTB Zulkieflimansyah menyambut baik kerja sama dengan Pemda Provinsi Jabar sebagai langkah dan komitmen Pemda Provinsi NTB untuk menjadi tuan di daerahnya sendiri.

Apalagi NTB juga akan menjadi tuan rumah dari banyak event internasional. Misalnya adalah ajang balap motor World Super Bike, hingga yang terbaru akan diselenggarakan balapan motor kelas dunia Moto GP pada Maret 2022 mendatang.

“Kalau dari kami, yang pertama tentu terima kasih kepada Gubernur Jawa Barat. NTB akan menjadi tuan rumah dari berbagai event internasional. Oleh karena itu jangan sampai kami hanya menjadi penonton di daerah kami sendiri,” ujarnya.

“Kapasitas masyarakat harus di-upgrade, dan alhamdulillah dengan kolaborasi dan sinergi ini banyak orang-orang di daerah kami akan dilatih, sehingga mempunyai kemampuan yang mumpuni,” ucapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Respon Cepat Pemerintah Kunci Keberhasilan Hadapi Karhutla

Oleh: Ricky Rinaldi Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) merupakan salah satu bencana ekologis yang kerapmenjadi ancaman serius di Indonesia, terutama saat musim kemarau tiba. Namun, tahun 2025 ini, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengendalikan karhutla berkat respon cepatdari pemerintah, khususnya pemerintah daerah. Keberhasilan ini bukan hanya hasil kebetulan, melainkan buah dari sinergi lintas sektor, kesiapsiagaan, serta kerja kolaboratif antara berbagaielemen seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Manggala Agni, damkar, dan masyarakat. Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, menyampaikan bahwa langkah cepat dan sigapmenjadi kunci utama dalam mengendalikan karhutla sebelum api meluas dan sulit dikendalikan. Ia menekankan pentingnya pemadaman sejak api masih kecil agar tidak berkembang menjadikebakaran besar. Ia juga mengingatkan semua pihak agar tetap waspada menghadapi musimkemarau dan tidak lengah dalam menjaga kesiapsiagaan. Sikap proaktif ini terbukti efektif, seperti yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Karhutla yang melanda kawasan perbukitan Harau berhasil dikendalikan meskipunmenghadapi medan geografis yang sulit, yakni bukit terjal berbatu. Hanya sekitar dua hektarelahan yang terbakar berkat kerja cepat tim gabungan. Hal serupa terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, di mana karhutla seluas 10 hektare berhasil ditangani tanpa meluas lebih jauh. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif pemerintah daerah dan tim tanggap darurat di lapangan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini