Kentut Diklaim Bisa Menyebarkan Virus Covid-19, Cek Faktanya!

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Virus covid-19 diketahui menyebar lewat tetesan air lewat pernapsan tubuh. Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa virus mematikan tersebut diketahui bisa menyebar melalui kentut.

Kabar itu dibuktikan oleh beberapa pejabat di Inggris yang mengklaim bahwa virus corona diduga bisa menyebar melalui kentut di ruang terbatas, seperti kamar mandi atau toilet umum.

Mereka mengklaim bahwa ada bukti hubungan terkait genom antara dua individu dari bilik toilet di Australia. Ada beberapa kasus penyakit yang terdokumentasi dengan baik menyebar melalui pipa limbah selama masa pembatasan sosial di Hong Kong.

Tapi sampai saat ini para ilmuwan belum mengonfirmasi kebenaran tentang virus Covid-19 bisa menyebar melalui kentut. Seorang juru bicara Perdana Menteri mengaku tidak tahu kalau virus corona Covid-19 itu bisa menyebar melalui kentut.

“Kami menyimpan bukti ilmiah terbaru dalam peninjauan hal tersebut,” kata juru bicara tersebut mengutip The Sun.

Hasil pengujian telah menemukan virus corona Covid-19 dalam kotoran manusia. Risiko penyebaran virus corona Covid-19 akan berkurang, karena pakaian dalam dan pakaian bisa bertindak sebagai filter partikel virus corona Covid-19, seperti masker wajah.

Seorang dokter Australia Andy Tagg menunjukkan bahwa kentut bisa menyebabkan virus corona Covid-19 setelah menganalisis serangkaian tes yang diambil dari pasien virus corona Covid-19 awal tahun 2021 ini.

Hasil analisis pun menunjukkan bahwa virus corona Covid-19 itu ditemukan dalam kotoran pasien sekitar 55 persen. Dr Tagg mengatakan virus corona Covid-19 itu bisa dideteksi dalam tinja dan telah terdeteksi pada orang tanpa gejala hingga 17 hari setelah pajanan.

“Mungkin virus corona Covid-19 ini bisa menyebar melalui kekuatan parping, tapi kamu membutuhkan lebih banyak bukti. Jadi, lakukan protokol kesehatan yang sesuai dan aman,” kata Dr Tagg.

Sebelumnya, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) di Cina mengumumkan bahwa pakaian bisa menjadi penghalang efektif terhadap virus corona.

CDC mengatakan bahwa kentut tidak mungkin menularkan virus corona Covid-19 bila seseorang memakai celana atau pakaian yang menghalangi. Tapi, pasien virus corona yang tidak memakai celana bisa menularkan penyakitnya melalui kentut dan orang lain bisa mengendusnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Serentak Diharapkan Jadi Pendorong Inovasi dalam Pemerintahan

Jakarta - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024, diharapkan dapat mendorong inovasi serta memperkuat sinkronisasi...
- Advertisement -

Baca berita yang ini