Abaikan Protokol Kesehatan, Mal di Bandung Penuh Sesak

Baca Juga

MATA INDONESIA, BANDUNG – Sejumlah mal atau pusat perbelanjaan yang ada di Kota Bandung pada Sabtu dan Minggu (8-9 Mei 2021) padat dikunjungi pengunjung.

Warga terlihat tidak peduli dengan protokol kesehatan dan beberapa diantaranya tidak menggunakan masker. Beberapa kafe dan restoran penuh sesak dengan pengunjung di saat buka puasa.

Kepadatan sepanjang hari ini terjadi seperti di kawasan pusat perbelanjaan Jl. Dalem Kaum dan Jl. Otto Iskandar Dinata. Seperti Pasar Baru Trade Center, Kings Mall, Yogya Kepatihan, dan Plaza Parahyangan.

Wali Kota Bandung, Oded M Danial, geram dengan sikap warganya. Ia menyatakan tidak menutup kemungkinan sejumlah pusat perbelanjaan akan ditutup sementara oleh Pemkot Bandung guna mencegah timbulnya kerumunan.

”Saya minta ke Satgas di lapangan dan pak Sekda sebagai ketua harian untuk terus berkoordinasi dengan Forkopimda yang ada, dengan pak Kapolrestabes juga, kalau dibutuhkan ditindak ditutup, pasti ditutup!” kata Wali Kota Bandung seperti dilansir Antara, Minggu 9 Mei 2021.

Oded M Danial mengaku terus mengevaluasi timbulnya situasi kerumunan perbelanjaan tersebut bersama dengan Satgas Penanganan COVID-19. “Saya terus melakukan evaluasi terus, karena memang luar biasa masyarakat ini, seperti sudah tidak ada COVID-19,” ujarnya.

Beberapa dari pusat perbelanjaan itu nampak telah menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dengan mengatur jumlah pengunjung. Sehingga para pengunjung yang belum masuk, masih harus antre di pintu mal tersebut.

Namun di kawasan Jalan Kepatihan lalu lalang masyarakat nampak menciptakan kerumunan. Karena pengelola mal hanya mengatur pengunjung yang akan masuk ke mal tersebut.

Selain di Jalan Kepatihan, kerumunan masyarakat pun tercipta di Jalan Dalem Kaum. Jalan tersebut memang sebagiannya diperuntukkan kepada pejalan kaki.

Meski sejumlah personel Satpol PP Kota Bandung juga bersiaga di kawasan mal tersebut, namun animo masyarakat yang ingin berbelanja menjelang Lebaran menimbulkan kerumunan yang tak terhindarkan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini