Pemimpin Korut Inginkan Kontrol dan Disiplin Ekstra dalam Militer

Baca Juga

MATA INDONESIA, PYONGYANG – Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un memimpin pertemuan Komisi Militer Pusat, di mana ia menyerukan lebih banyak kontrol dan disiplin dalam militer. Hal ini diberitakan media pemerintah KCNA.

Pertemuan tersebut terjadi di tengah upaya Kim  menggalang Partai Buruh yang berkuasa untuk menerapkan tujuan kebijakan baru untuk lima tahun ke depan –yang ia katakan dalam kongres langka bulan lalu, termasuk peningkatan kekuatan militer dan pencegahan perang nuklir yang lebih besar.

Pertemuan tersebut turut membahas serangkaian masalah mengenai kegiatan politik dan disiplin di kalangan pejabat militer dan menyerukan aturan yang lebih ketat untuk mengendalikan masalah tersebut, melansir Reuters, Kamis, 25 Februari 2021.

“Pembentukan disiplin revoluisoner dalam militer akan menentukan kelangsungan hidup tentara dan keberhasilan atau kegagalan kegiatan,” kata Kim Jong Un, dilaporkan KNCA.

Pada Januari, Kim Jong Un mengatakan bahwa ia akan memperluas kemampuan militer agar lebih baik dalam mempertahankan negara dan menyerukan penempatan kemampuan pertahanan negara pada tingkat yang jauh lebih tinggi.

Sejak mengumumkan moratorium uji coba nuklir dan peluncuran rudal balistik antarbenua (ICBM) yang dideklarasikan sendiri tahun 2018, Kim Jong Un telah menyerukan kelanjutan produksi senjata nuklir untuk persenjataannya, meluncurkan serangkaian rudal yang lebih kecil dan meluncurkan apa yang akan menjadi ICBM terbesar di Korea Utara pada parade bulan Oktober.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sambut Hari HAM Ius Humanum Gelar Talk Show soal “Perlindungan Terhadap Pekerja Non Konvensional : Pekerja Rumah Tangga”

Mata Indonesia, Yogyakarta - Dalam rangka menyambut peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) yang jatuh pada 10 Desember 2024, kali ini Ius Humanum menyelenggarakan Talkshow dan Diskusi Film dengan Tema, "Perlindungan terhadap Pekerja Non-Konvensional : Pekerja Rumah Tangga" yang bertempat di Pusat Pastoral Mahasiswa Daerah Istimewa Yogyakarta (PPM DIY).
- Advertisement -

Baca berita yang ini