MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Bahrain mengumumkan rencana untuk memberikan vaksin COVID-19 gratis kepada warganya. Hal ini diungkapkan oleh Kantor Berita Bahrain yang dikelola negara.
“Vaksin yang aman akan diberikan secara gratis kepada semua warga dan penduduk Kerajaan Bahrain,” kata pernyataan itu tanpa merinci vaksin mana yang akan diberikan, melansir English al Arabiya, Jumat, 11 Desember 2020.
Bahrain, sebuah negara kepulauan yang berada dekat pesisir barat Teluk Persia di Timur Tengah, berencana memvaksinasi warganya yang berusia 18 tahun ke atas. Pemerintah sudah menyediakan 27 fasilitas medis untuk memvaksinasi 10 ribu orang setiap hari.
Sepekan lalu, Bahrain mengatakan menjadi negara kedua di dunia yang memberikan otorisasi penggunaan darurat untuk vaksin Pfizer setelah Inggris. Negeri Ratu Elizabeth itu sendiri menjadi negara pertama di dunia yang memberikan vaksin warganya, yakni pada 8 Desember 2020.
Tantangan utama vaksin Pfizer di Timur Tengah adalah cuaca. Sebagaimana diketahui bahwa vaksin harus disimpan dan dikirim pada suhu yang sangat dingin, sekitar minus 70 derajat celcius (minus 94 derajat Fahrenheit).
Bahrain juga kabarnya telah memberikan otorisasi penggunaan darurat untuk vaksin virus corona buatan Cina, Sinopharm dan telah menginokulasi sekitar 6 ribu orang.
Sebelumnya, Uni Emirat Arab mengatakan bahwa vaksin Sinopharm memiliki 86% efektivitas. Hal ini diungkapkan Kementerian Kesehatan Uni Emirates Arab (UEA), mengutip analisis sementara dari uji klinis tahap akhir.
