Tahun ini, 500 Pasar Tradisional Bakal Jualan Online

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Tahun 2019 ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menargetkan 500 pasar tradisional bisa berjualan secara daring (Online).

Dirjen Aplikasi dan Informatika Kemkominfo Semuel Pangerapan mengatakan pihaknya memiliki target sebesar 10 ribu pasar tradisional di Indonesia bisa berjualan secara digital.

“500 pasar tersebar di beberapa kota di seluruh Indonesia, lima persen dari total 10 ribu pasar ini dijadikan percobaan atau percontohan supaya tahu cara pendekatannya,” kata Semuel.

Target ini merupakan tujuan dari program bertajuk Gerakan UMKM GO Online. Program ini merupakan program pemerintah dalam rangka pemerataan akses digital di pasar.

“Kalau yang besar tidak usah urusi, yang besar punya uang dan teknologi, kami berpihak ke yang kecil. Maka kami datang ke pasar-pasar,” ujarnya.

Pada kuartal pertama 2019 program ini akan dilangsungkan di 20 kabupaten atau kota di seluruh Indonesia. Di setiap kota akan digelar di enam titik pasar.

“Kalau dulu masyarakat harus datang ke kantor pemerintah, kini sebaliknya, pemerintah yang datang ke tengah-tengah masyarakat untuk melayani keperluan masyarakat,” katanya.

Dengan adanya lapak online, pedagang tidak lagi hanya menunggu pembeli yang lewat untuk membeli produknya. Lewat belanja daring, pedagang bisa menjemput pembeli sehingga pedagang tidak hanya menunggu pembeli untuk membeli produknya.

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini