Selangkah Lagi Ibrahimovic Teken Kontrak Baru di AC Milan

Baca Juga

MATA INDONESIA, MILAN – Zlatan Ibrahimovic sudah mendarat di bandara udara Linate, Milan. Pemain asal Swedia segera teken kontrak baru.

Ibrahimovic didatangkan bebas transfer pada Januari lalu dengan kontrak hingga akhir musim 2019/20. Bersama Milan, pemain 38 tahun mencetak 10 gol dari 18 laga Serie A.

Mantan pemain Manchester United itu akan segera menandatangani kontrak baru berdurasi satu tahun dengan bayaran 7 juta Euro per musim.

“Saya ingin kembali ke rumah. Kini kami bisa memulai bekerja untuk meraih hasil lebih baik. Saya selalu katakan, saya di sini bukan menjadi maskot, tapi meraih hasil dan membawa Milan ke tempat semestinya. Kami menjalani enam bulan bagus, tapi belum memenangkan apa-apa,” ujar Ibrahimovic, dikutip dari Football Italia, Minggu 30 Agustus 2020.

“Kami punya kesempatan bekerja dari awal dan berkorban demi meraih target. Saya dalam kondisi baik. Saya harap bisa bertemu dengan fans di stadion segera, karena tim butuh suporter dan kami ingin mereka lompat-lompat di stadion. Forza Milan,” katanya.

Ibrahimovic tidak ambil bagian di latihan pra-musim sejak awal, karena masih harus melihat kondisi tubuh lebih dulu. Sebelum itu, Ibrahimovic harus menjalani pemeriksaan Covid-19.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini